Bimtek Pengadaan Barang dan/atau Jasa di Sikka, Wabup Romanus: Penjabat Fungsional Harus Hindari KKN


Maumere, Ekorantt.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sikka melalui Badan Kepegawaian Daerah dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKDPSDM) menggelar kegiatan bimbingan teknis (Bimtek) pengadaan barang dan/atau jasa Pemerintah Kabupaten Sikka di Aula Hotel Pelita Maumere, Flores, NTT, Selasa (10/12/2019).

Kegiatan itu dihadiri Wakil Bupati Sikka Romanus Woga, Plt. Kepala BKDPSDM Kabupaten Sikka Lukas Lawe, beberapa pimpinan OPD, beberapa camat, dan tamu undangan lainnya.

Wabup Romanus dalam sambutannya menegaskan, Aparatur Sipil Negara (ASN), yang nantinya akan menjadi Penjabat Fungsional Pengelola Pengadaan Barang dan/atau Jasa, diharapkan tidak melakukan tindakan korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN).

Dia berharap, setiap Penjabat Pengadaan Barang dan/atau Jasa menjaga integritas pribadi dan menghindari korupsi, kolusi, dan nepotisme.

Menurut Romanus, dalam rangka menyediakan tenaga ahli pengadaan barang dan/atau jasa pemerintah yang kredibel dan berkapasitas mumpuni itulah, Pemerintah Kabupaten Sikka bekerja sama dengan Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah menyelenggarakan Bimtek pengadaan barang dan jasa.

Menurut dia, Bimtek merupakan salah upaya implementasi pemerintah daerah untuk mewujudkan pemerintahan daerah yang baik dan bersih. Peraturan Presiden Nomor 16 Tahun 2020 tentang Pengadaan Barang dan/atau Jasa menegaskan pentingnya mempersiapkan sumber daya aparatur pemerintah yang kompeten dalam bidang pengadaan barang dan/atau jasa pemerintah.

Oleh karena itu, lanjut Romanus, Pemerintah Kabupaten Sikka akan mendorong seluruh ASN atau PNS yang telah mengantongi sertifikat pengadaan barang dan/atau jasa pemerintah untuk menjadi Penjabat Fungsional Pengadaan Barang dan/atau Jasa sesuai ketentuan peraturan yang berlaku.

Menurut dia, bertambahnya aparatur Negara yang memiliki sertifikat dan kompetensi di bidang pengadaan barang jasa akan menciptakan tata kelola barang dan/atau jasa yang transparan dan akuntabel di lingkup Pemkab Sikka.

Wabup Romanus berharap, para peserta Bimtek mengikuti kegiatan tersebut dengan serius sehingga mampu memahami seluruh tahapan kegiatan pengadaan barang dan/atau jasa pemerintah serta mampu melakukan kegiatan pengadaan barang dan/atau jasa secara efisien dan efektif. Dengan demikian, praktik KKN dapat terhindarkan.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Ekorantt.com, Bimtek tersebut bertujuan untuk memberikan pembekalan awal bagi peserta untuk mengikuti ujian sertifikasi pengadaan barang dan/atau jasa.

Tenaga pengajar dalam Bimtek tersebut adalah Penjabat KKKP dari Provinsi Bali D.N.K Widnyana Maya. Adapun materi yang dibawakan adalah pengadaan barang dan/atau jasa, swakelola pendayagunaan produksi dalam negeri, dan PHLN.

spot_img
spot_img
TERKINI
BACA JUGA