Ende, Ekorantt.com – Peran media massa dalam memperkuat Komunikasi, Informasi dan Edukasi (KIE) tentang Covid-19 tidak boleh dianggap enteng. Diakui oleh Bupati Ende H. Djafar H. Achmad, media massa melalui pemberitaannya ikut membantu usaha pemerintah dalam menangani Covid-19.
(Baca juga: Kadis Kesehatan Nagekeo Usir Wartawan)
Bupati Djafar menjelaskan, perang terhadap Covid-19 membutuhkan peran serta media dalam menyajikan informasi yang layak dipercaya. Dirinya menyadari media menginformasikan dan membangun kesadaran masyarakat dalam mencegah wabah Covid-19.
“Iya rekan-rekan media harus kami siapkan. Sudah pasti. Teman-teman sudah membantu. Kita akan koordinasikan dengan dinas sosial secepatnya,” ujar Bupati Djafar di sela-sela penyerahan bantuan masker bagi warga Kota Ende, Sabtu (18/4/2020).
“Rekan-rekan yang tidak masuk dalam bantuan dari pemerintah pusat kita akan data dan alokasikan menggunakan dana daerah, termasuk tukang ojek, sopir taksi, pedagang kaki lima, tenaga kerja yang di-PHK semuanya didata dan diberi bantuan,” tambahnya.
(Baca juga: 1.743 KK Miskin Terdampak Covid-19 di Kota Ende Segera Dapat Bantuan Sembako)
Untuk menghindari tumpang tindih data penerima bantuan, Bupati Djafar meminta Dinas Sosial Kabupaten Ende untuk selektif dan akurat dalam memproses pendataan.
(Baca juga: Bupati Djafar Minta Kades Alokasikan Dana Desa untuk Penanganan Covid-19)
Wakil Ketua DPRD Kabupaten Ende, Erikos Emanuel Rede juga mengapresiasi kerja awak media di Ende. Menurutnya, media massa telah menunjukkan peran aktif dalam memerangi Covid-19 melalui pemberitaan selama ini.
“Kita harapkan pemerintah memberikan bantuan baik APD maupun bantuan stimulus bagi rekan-rekan wartawan. Teman-teman telah membantu pemerintah. Jadi selain warga terdampak langsung, kita minta pemerintah juga memberikan dukungan terhadap kerja jurnalistik terutama dalam peliputan yang berhubungan dengan pandemi Covid-19,” harapnya.
