Hasil Swab Test Tiga Dokter di RSD Aeramo Negatif, Tiga Poli Pelayanan Kembali Dibuka

Mbay, Ekorantt.com – Tiga dokter di RSD Aeramo, Kabupaten Nagekeo dinyatakan negatif Covid-19 setelah sampel swab ketiganya diperiksa di RSUD Prof. DR. W. Z. Johannes Kupang.

Sebelumnya, mereka dinyatakan reaktif menurut hasil rapid test.

(Baca juga: Reaktif Rapid Test, Tiga Dokter RSD Aeramo Jalani Karantina Mandiri)

“Puji Tuhan tiga orang dokter spesialis hasil swabnya negatif,” ujar Direktur RSD Aeramo, Renny Wahyuningsih, Rabu (03/06/2020) malam.

Dijelaskannya, kabar gembira ini memungkinkan manajemen RSD Aeramo kembali membuka pelayanan di tiga poli yang sebelumnya sempat ditutup.

“Poli spesialis kebidanan dan kandungan, poli anak, dan poli penyakit dalam kembali dibuka seperti biasanya,” ujar Renny.

Renny juga meminta masyarakat untuk tidak perlu khawatir atau takut untuk berobat ke tempat praktik para dokter yang bertugas di Kabupaten Nagekeo.

Secara terpisah, Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan dan Pencegahan Covid-19 Kabupaten Nagekeo, Silvester Teda Sada mengatakan, berdasarkan hasil rapid test per 3 Juni 2020, seorang warga Nagekeo dinyatakan reaktif.

Yang bersangkutan, kata Teda Sada, adalah keluarga yang mendampingi ibu hamil yang hendak dirujuk ke RSD Ende Selasa (2/6/2020).

“Karena persyaratan rumah sakit rujukan bahwa harus rapid test pasien dan satu orang pendampingnya maka setelah dilakukan rapid test, hasilnya ibu hamil non reaktif, sedangkan pendampingnya reaktif,” beber Teda Sada.

Teda Sada menambahkan, data per 3 Juni 2020, terdapat 15 orang yang reaktif menurut rapid test di Nagekeo.

“Termasuk di dalam kelompok ini adalah 13 tenaga kesehatan di RSD Aeramo, yang setelah dilakukan rapid test pertama, ternyata hasilnya reaktif,” ujarnya.

Belmin Radho

spot_img
spot_img
TERKINI
BACA JUGA