Maumere, Ekorantt.com – Pasien Covid-19 di Kabupaten Sikka kembali bertambah. Data per 5 Desember 2020, terjadi penambahan 10 kasus baru dan mayoritas berasal dari transmisi lokal.
Juru Bicara Satgas Covid-19 Kabupaten Sikka, Petrus Herlemus menyampaikan, dari penambahan itu, sebanyak delapan orang diantaranya dilaporkan secara resmi oleh pihak Laboratorium RSUD W. Z. Johannes Kupang. Sementara informasi dua orang lainnya didapatkan secara lisan.
“Kami sampaikan yang delapan orang terkonfirmasi positif ini sambil kita menunggu laporan resmi dua orang yang terkonfirmasi positif,” kata Herlemus dalam keterangan persnya pada Sabtu (05/12/2020)
Herlemus merincikan, tujuh dari delapan kasus yang dilaporkan resmi adalah transmisi lokal. Rinciannya; seorang karyawan LSM asal Kecamatan Lela berinisial KAA (41).
“Yang bersangkutan bukan pelaku perjalanan. Yang bersangkutan datang ke salah satu klinik swasta mengambil rapid test karena ingin melakukan perjalanan ke luar daerah. Pada saat pengambilan rapid test reaktif, lalu dilanjutkan dengan swab dan dikirim ke Kupang. Hasilnya terkonfirmasi positif,” jelas Herlemus.
Dari hasil penelusuran, yang bersangkutan pernah berinteraksi dengan rekan-rekan dari luar daerah yang terpapar Covid 19.
Selanjutnya, EABC (45), warga Kecamatan Alok timur bekerja sebagai karyawan BUMN. YS (45) warga Kecamatan Alok bekerja sebagai karyawan BUMN. EI (45), warga Kecamatan Alok yang adik dari SH, pasien yang meninggal karena terkonfirmasi positif Covid-19.
Herlemus menambahkan, hasil transmisi lokal lain yakni MS (47), warga Kecamatan Alok. MS merupakan adik ipar dari SH, pasien yang meninggal karena terkonfirmasi positif Covid-19. Sementara, SH (47) adalah adik dari SH, pasien yang meninggal karena terkonfirmasi positif Covid-19. Kemudian SA (33) warga Kecamatan Kewapante, anak dari SH, pasien yang meninggal karena terkonfirmasi positif Covid-19.
Sementara, ALS (18) seorang pelajar dari Kecamatan Waigete dan merupakan pelaku perjalanan Denpasar.
“Pasien ini melakukan perjalanan dan merupakan anak dari ibu dan adiknya yang terkonfirmasi positif,” terang Herlemus.
Herlemus pun mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan selalu mematuhi protokoler kesehatan Covid-19: selalu jaga jarak, cuci tangan, dan pakai masker.
