Longsor di Lamba Leda Ancam Pemukiman Warga, 1,5 Ha Sawah Tertimbun

Borong, Ekorantt.com – Bencana alam kembali terjadi wilayah Kecamatan Lamba Leda, Kabupaten Manggarai Timur pada hari ini, Jumat (29/1/2021) pagi.

Kali ini, longsor dengan panjang sekitar 400 meter dan lebar 150 meter terjadi di sekitar Kampung Wantal, Desa Compang Mekar.

“Jarak lokasi longsor dengan pemukiman warga kurang lebih 100 meter,” tutur Sekretaris Camat Lamba Leda, Agus Supratman, Jumat siang.

Agus yang sedang memantau  bencana itu mengatakan, bencana longsor tersebut telah memorak-porandakan perkebunan dan lahan sawah milik warga.

Menurutnya, sekitar dua hektare sawah dan lahan kering milik 15 petani di Wantal rusak akibat bencana tersebut.

“Untuk lokasi sawah sendiri sekitar 1,5 hektare. Perhitungan cepat bersama warga pemilik sawah, setiap tahun dua kali digarap dan total hasil yang didapat dari 1,5 hektare lahan sawah itu kurang lebih 159 karung atau 15, 9 ton gabah kering,” ungkapnya.

Menurutnya, total kerugian akibat bencana longsor itu diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.

Agus mengatakan, sesuai pantauannya di lokasi, potensi untuk terjadi longsor susulan sangat besar. Apalagi, hingga kini, hujan masih terus mengguyuri wilayah itu.

Pihaknya, lanjut Agus, telah mengimbau warga Wantal untuk selalu waspada dan segera mengungsi apabila terjadi longsor susulan.

“Kampung Wantal yang berada dikemiringan ini terancam amblas, kalau terjadi longsor susulan,” katanya.

Agus menuturkan, pihaknya telah melaporkan bencana tersebut ke BPBD Manggarai Timur, secara lisan.

“Laporan tertulis sedang dibuat,” tutupnya.

Sebelumnya, banjir merendam 5 Ha sawah dan 21 rumah warga di Dampek, Desa Satar Padut, Kecamatan Lamba Leda, pada Kamis (28/1).

Rosis Adir
spot_img
TERKINI
BACA JUGA