Labuan Bajo, Ekorantt.com – Seorang pria berinisial PS, warga Capi, Desa Golo Bilas, Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat (Mabar) tewas disambar petir, Jumat (12/2/2021) malam. PS ditemukan tewas di kebun Pilipo.
Demikian disampaikan Pelaksana Harian (PLH) Kapolsek Komodo, Ipda Iwan Hendriawan, kepada Ekora NTT di Labuan Bajo, Sabtu (13/2/2021).
Ipda Iwan menjelaskan, peristiwa itu diketahui sekitar pukul 22.OO Wita, ketika Babinkamtibmas setempat menyambangi kediaman Vinsensius Vebrin. Yang mana saudara iparnya PS tersampar petir.
Ia menuturkan, pukul 08.00 Wita korban mencari kayu dolken untuk pembangunan rumah. Namun, hingga pukul 20.00 Wita PS belum pulang rumah.
“Pada pukul 20.00 Wita istrinya datang ke rumah saudaranya Vinsensius Vebrin dan menyampaikan bahwa iparnya belum pulang sampai sekarang. Pada saat itu juga Vinsensius menginisiatif mencari di tempat PS mencari kayu di kebun pilipo dekat selokan irigasi,” jelas Ipda Iwan.
Sayangnya, saat ditemukan, korban sudah tidak bernyawa lagi. PS kemudian langsung dibawa ke kampung halaman.
Ipda Iwan menerangkan, saat ditemukan korban mengalami luka di lengan kiri dan pinggang. Badan hitam seperti luka bakar.
“Dugaan keluarga kemungkinan korban di sambar petir,” katanya.
Sandy Hayon