Ende, Ekorantt.com – Kondisi jalan dalam Kota Ende sangat memprihatinkan. Beberapa area seperti Jalan Woloare A, Jalan Woloare B dan Jalan Udayana di Kelurahan Onekore, Kecamatan Ende Tengah sudah nampak rusak dan mesti segera diperbaiki.
Kondisi terparah terjadi di Perempatan Marilonga. Area pertemuan Jalan Hayam Wuruk, Jalan Woloare A, Jalan Udayana dan Jalan Marilonga tersebut terancam putus total akibat gerusan air saat musim hujan.
Lobang jalan berdiameter kurang lebih 10 x 5 meter tersebut tepat berada di jalan dan sangat berdampak pada kerawanan kecelakaan bagi warga pengguna jalan.
Warga berharap penanganan serius Pemkab Ende. Jika tidak maka akses warga di sekitar lokasi akan terhambat dan akan berdampak pada risiko lalu lintas.
Nurdin Yusuf, warga RT 14 RW 04 Kelurahan Onekore, Kecamatan Ende Tengah mengatakan kondisi ini terjadi sejak bulan September 2020 lalu. Hingga kini dinas terkait belum memperbaiki.
“Sudah dari tahun lalu, pak. Memang sudah banyak yang celaka disini,”ungkap Nurdin kepada Ekora NTT pada Kamis (25/3/2021) pagi.
Lurah Onekore Kecamatan Ende Tengah Viky Bae GR saat dikonfirmasi membenarkan kondisi kerusakan badan jalan di perempatan Marilonga.
Viky menjelaskan dirinya telah menyampaikan masalah tersebut kepada Bupati Ende melalui surat pada tanggal 18 Maret 2021.
“Kami sudah bertemu Kepala Dinas PU dan mereka menyampaikan akan dibangun secepatnya,”ungkap Viky.
Kepala Dinas PU Kabupaten Ende Frans Lewang yang dihubungi Ekora NTT via sambungan telephone mengatakan pihaknya sedang mempersiapkan administrasi proyek di lokasi tersebut.
Ia menyatakan pemerintah akan memperbaiki akses tersebut dalam bulan ini.
“Sudah siap ade, mudah-mudahan (bangun) bulan ini. Anggaran kita siapkan 200 Juta .”tutup Frans Lewang.
Ansel Kaise