Ende, Ekorantt.com – Angin kencang disertai gelombang pasang yang menerpa pantai selatan Ende sejak Kamis (1/4/2021) menyebabkan sejumlah perahu nelayan di pesisir pantai Ende, NTT, tenggelam.
Para nelayan hanya bisa pasrah. Sementara puluhan lainnya memilih tidak melaut karena cuaca ekstrim masih terjadi hingga Senin,(5/4/2021).
Camat Ende Tengah, H. Gadir Dean, membenarkan peristiwa tenggelamnya perahu tangkap milik para nelayan di Kelurahan Tanjung dan Kelurahan Mbongawani.
“Benar pak. Semua sudah kita data. Jumlahnya ada 13 buah perahu yang tenggelam dihempas gelombang laut yang tinggi. Delapan perahu di Kelurahan Tanjung dan lima perahu di Kelurahan Mbongawani,” kata Camat Gadir.
Menurut Gadir, saat ini, pihaknya telah berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah untuk membantu nelayan yang terdampak cuaca ekstrim.
Untuk menghindari bencana susulan, jelas Camat Gadir, dirinya telah meminta para lurah untuk melakukan koordinasi dengan para nelayan agar berhenti melaut sambil menunggu cuaca membaik.
Sementara itu, salah satu nelayan di kelurahan Mbongawani, Abdul Muthalib Mbonga(40), mengatakan, saat gelombang pasang disertai angin kencang, dirinya tidak dapat menyelamatkan perahu.
“Gelombang tinggi dan ombaknya besar. Tali jangkar putus dan menghempas perahu sampai tenggelam. Di dalam ada pukat dan mesin 2 GT. Kami mohon pemerintah bisa bantu. ” tutut Muthalib.