Ende, Ekorantt.com – Longsor yang terjadi di wilayah Ndao, Kecamatan Ende Utara, Kabupaten Ende pada Jumat (09/04/2021) dini hari membawa rejeki bagi nelayan setempat.
Perahu nelayan menjadi alat trasportasi alternatif akibat material longsor menutup seluruh bahu jalan negara tersebut.
Para pengguna jalan terpaksa rela mengocek saku menyewakan perahu mengangkut kendaraan roda dua mereka.
Adapun sebagian besar harus bertahan mengantri dan menunggu pembersihan tumpukan material longsor oleh petugas.
“Sudah dari jam 9 pagi tadi kita bersihakan. Targetnya hari ini bisa selesai agar akses kendaraan dan warga kembali normal,”ungkap Kepala Satker PJN IV, Sutrisno, kepada Ekora NTT, Jumat siang.
Ia menyatakan pihaknya telah mengerahkan empat unit alat berat untuk membersihkan material longsor itu.
“Ada dua eksavator dan dua loder yang kita turunkan untuk bersihkan,”ujar Sutrisno.
Dikabarkan, material longsor setinggi kurang lebih 10 meter tersebut menutup seluruh bahu jalan negara Ende-Nagekeo. Akibatnya akses transportasi darat terhambat.
Material longsor yang menutup seluruh badan jalan itu membuat beberapa warga nekat melewati area pinggir pantai. Bahkan beberapa diantaranya rela menyewa perahu nelayan milik warga untuk mengakut kendaraan roda dua milik mereka.
Ansel Kaise