Maumere, Ekorantt.com – Pastor Moses Kuremas, Pr meminta para Pengurus KSP Pintu Air untuk melepaskan kain kafan egoisme dan materialisme.
“Dengan Kebangkitan Yesus Kristus pada pesta Paskah yang baru kita rayakan hendaknya memberikan spirit baru bagi pengurus untuk melepaskan kain kafan egoisme dan materialisme untuk mengunjungi anggota yang pasif,”kata Pastor Moses dalam kotbah misa syukur peringatan HUT ke 26 KSP Pintu Air, HUT ke-4 Media Ekora NTT serta launching produk sektor riil PT Garam Pintar Asia bertempat di Lantai 3 Auditorium Sumur Yakob pada Jumat 9 April 2021.
Pastor Moses mengatakan anggota Kopdit Pintu Air yang terdaftar sebanyak 287 ribu orang. Dari jumlah itu katanya lagi ada anggota pasif.
“Para pengurus tidak hanya mengeluh bahwa mereka pasif tapi kunjungi mereka untuk mendengarkan apa kata hati mereka,”ujar Ketua Pintar Cabang Kota Baru ini.
Dikatakannya, ketika para pengurus menawarkan anggota untuk bergabung di Pintu Air dengan mengunjungi mereka dari rumah ke rumah, tetapi ketika anggota pasif mereka ditinggalkan.
“Seharusnya pengurus lebih aktif untuk kunjungan dan edukasi karena anggota Pintu Air paling banyak nelayan, tani, ternak, dan buruh,”ujar Pastor Moses.
Berkenaan dengan Ultah Pintar ke 26 Pastor Moses mengatakan boleh berbangga koperasi ini sudah memiliki 53 cabang di seluruh Indonesia dan 8 anak perusahaan tetapi harus bangkit untuk menyentuh hati para anggota dengan semangat Kebangkitan Yesus.
“Dampingi para anggota dengan memberikan air senyum, air cinta dan kelemahlembutan. Karena pengurus hidup dari anggota. Tanpa mereka pengurus tidak ada artinya,”tegas Pastor Moses.
Sementara Ketua Pengurus KSP Kopdit Pintu Air Pusat Yakobus Jano mengatakan ultah ke 26 memiliki makna rohani yang sangat dalam bertepatan dengan perayaan awal Tri Hari Suci yakni Perayaan Kamis Putih 01 April 2021. Perayaan untuk mengenang momen kebersamaan Yesus dan para murid pada Perjamuan Terakhir.
“Tak hanya perjamuan terakhir tapi umat Katolik juga diingatkan untuk senantiasa melayani sesama. Teladan ini ditunjukkan Yesus dengan membasuh kaki para murid. Pada ultah ke 26 ini para pengurus harus berguru dari Yesus dalam hal melayani anggota dengan rendah hati,” tutup Jano.
Yuven Fernandez