Flotim, Ekorantt.com – Aksi gerak cepat Partai Amanat Nasional (PAN) dalam menangani darurat bencana di Adonara, Kabupaten Flores Timur (Flotim), patut diacungkan jempol.
Di tengah situasi bencana serta beberapa kekurangan para korban, PAN hadir menjawabi kebutuhan masyarakat dengan menyalurkan sembako, suplai air bersih dan fasilitas penerangan.
Hal itu disampaikan oleh Ketua DPD PAN, Rofinus Kabelen di Rumah PAN, Kelurahan Puken Tobi Wangi Bao pada Selasa, (13/04/2021).
Fase tanggap darurat ini, PAN mengajak semua stakholder termasuk termasuk media untuk mengambil peran mengatasi persoalan kemanusiaan yang melanda Flores Timur ini.
“Ketika daerah kita mengalami bencana, pemerintah kita mestinya sejak awal mengumumkan kondisi darurat bencana.Tetapi, sampai saat ini pemerintah belum menyampaikan darurat bencana. Sehingga, dalam cermatan kami, ada banyak hal di lapangan yang mestinya dilakukan untuk pemenuhan kebutuhan-kebutuhan pasca bencana,”ujar Kabelen.
PAN mengambil langkah-langkah taktis, turut serta memberi andil dalam mengatasi situasi bencana saat ini.
Pihaknya pun telah mendistribusikan bantuan sembako yang dilakukan mulai 5 April sampai dengan 12 April.
“Untuk teman-teman ketahui, dalam mengambil peran itu, ada beberapa soal yang kami ketahui, yaitu partai sudah memberikan sembako. Juga beras 10 ton sudah berada di lapangan, 5 ton sudah didistribusi di lokasi yang terdampak bencana dan 5 ton lainnya sudah siap didistibusikan di titik-titik yang belum terjamah,”terangnya.
“Di sana ada persoalan air bersih, ada persoalan penerangan, soal infrastruktur jalan yang belum dibuka, belum disentuh. Maka, PAN menyatakan bertanggungjawab, menyatakan hadir, ketika masyarakat mengalami situasi-situasi tersebut,”sambung Kabelen.
Selain itu, PAN sudah menyiapkan 5 (lima) unit genset untuk penerangan. Termasuk upaya PAN mengatasi masalah air bersih dimana menjadi kebutuhan pokok.
“Persoalan air bersih yang muncul di Oyang Barang, Kawela dan juga Desa Terong. Untuk Desa Oyang Barang, Pak Yohan bersama PAN telah menyiapkan pipa tiga rol untuk menyelesaikan persoalan air bersih. Juga di wilayah Terong dan Kawela. PAN tetap hadir bersama rakyat,”ungkap Kabelen, lantas menegaskan bahwa hal tersebut secepatnya akan disikapi.
Sementara itu, Anggota Komisi XI DPR RI Ahmad Yohan mengatakan bahwa, Fraksi PAN tetap berpihak pada rakyat.
Hal itu ditandai dengan posko PAN telah dibangun di wilayah-wilayah terdampak dan tetap berjalan hingga akhir bulan ini.
“Kita sudah menghadirkan genset dan akan disalurkan kepada masyarakat,”ujar Anggota Fraksi PAN DPR RI ini.
Pada sisi lain, PAN pun berterima kasih kepada Presiden, yang meminta kepada Gubernur dan Bupati untuk merelokasi wilayah dampak bencana di Desa Nele Lamadiken.
Namun demikian, PAN meminta agar relokasi pada lahan yang aman sebab Adonara rentan dengan berbagai konflik tanah.
“Tapi perlu dilihat, tanah di sebelah mana, milik siapa? Karena Adonara ini sangat rentan konflik tanah. Kalau relokasi itu tanahnya siapa, di mana? bagaimana? Begitu pun juga di Waiburak,”katanya.
Yurgo Purab