Ende, Ekorantt.com – Wakil Gubernur NTT Joseph A. Nae Soi menegaskan pembangunan asrama sekolah merupakan cara pemerintah membentuk karakter manusia.
Asrama bukan hanya dijadikan tempat berkumpul dan berinteraksi siswa, melainkan menjadi wadah bimbingan siswa dan menanamkan perilaku generasi bangsa yang berkarakter, disiplin dan memahami kehidupan lingkungan sosial dalam konteks sebaya.
Demikian sambutan Wagub Nae Soi pada acara peletakan batu pertama pembangunan asrama Sekolah Menegah Kejuruan (SMK) Muktyasa Ende pada Jumat, (07/05/2021).
Pembangunan asrama jenis rumah susun (rusun) milik Yayasan Bina Wirawan Ende tersebut merupakan program bantuan Kementerian PUPR melalui dana APBN Tahun Anggaran 2021.
Pemerintah, terang Wagub, akan terus menggalakan program pembangunan rumah susun (rusun) atau asrama sekolah sebagai fasilitas pendukung pembelajaran siswa di NTT.
Wagub Nae Soi meminta Yayasan Bina Wirawan dan para suster pengelola SMK Musktyasa untuk menjadi garda pembentukan karakter siswa selama mereka ditempatkan di sekolah dan tinggal di asrama tersebut.
“Saya percaya para suster yang mengelola rusun ini akan melakukan pembinaan dan pengawasan kepada siswanya. Para suster menjadi bagian dari upaya membantu pemerintah untuk membentuk generasi NTT yang cerdas, beretika dan berkarakter,”ujar mantan Anggota DPR RI tersebut.
Bupati Ende H. Djafar H Ahcmad memberikan apresiasi kepada pemerintah pusat melalui Kementerian PUPR dan Pemerintah Provinsi NTT yang telah berjuang dan memberikan bantuan program pembangunan rusun siswa pada sekolah di Kabupaten Ende melalui dana APBN.
“Ini bukti nyata bahwa pemerintah selalu hadir dalam meningkatkan mutu pendidikan dan kehidupan sosial masyarakat termasuk kesiapan prasarana dan sarana penunjang pendidikan. Atas nama masyarakat Kabupaten Ende saya sampaikan terima kasih kepada Kementrian PUPR dan Pemprov NTT,”tandas Bupati Djafar.
Ia berharap agar Komunitas Yayasan Bina Wirawan untuk dapat menjaga aset rusun siswa tersebut agar dapat dipergunakan secara baik untuk membina generasi bangsa.
Pada kesempatan yang sama, Kepala SMK Muktyasa Ende Suster Stanisia CIJ mengungkapkan kegembiraan dan ucapan terimakasih kepada Pemerintah Pusat melalui Kementrian PUPR yang telah merespon dan menjawab proposal yang diajukan SMK Muktyaca.
“Terima kasih untuk Dinas PUPR Kabupaten Ende, Dinas PUPR Provinsi NTT, Kementerian PUPR atas kerja sama dan fasilitasi sehingga proposal kami terjawab dan hari ini dimulai pembangunan asrama,”ungkap Sr. Stanisia.
Sesuai perencanaan, pembangunan rusun yang berlokasi di Jalan Eltari, Kompleks Naungan Kasih tersebut terdiri dari 43 unit kamar dan akan dilengkapi fasilitas seperti tempat tidur, lemari dan perabot lainnya.
Ansel Kaise
