Ruteng, Ekorantt.com – Program Studi PGSD UNIKA Santu Paulus Ruteng menyelenggarakan lomba debat tingkat Prodi di Aula Rosmalen UNIKA Santu Paulus Ruteng selama dua hari, 28-29 Mei 2021.
Lomba yang diselenggarakan untuk menyambut hari ulang tahun Prodi PGSD ke-18 itu, menurut Ketua Panitia, Vitalis Tarsan, bukan semata-mata untuk mengekspose kemampuan mahasiswa tetapi sebagai momen untuk mengembangkan bakat minat dari peserta lomba.
“Adapun tujuan prima dari penyelenggaraan lomba debat ini adalah untuk mengembangkan kemampuan berbahasa yang baik dan benar, kemampuan berpikir kritis cekat dan tepat, kemampuan berargumentasi, dan tentunya tingkat kepercayaan diri,” kata Vitalis pada sambutan pembukaannya, Jumat (28/5/2021).
Vitalis pun mengapresiasi peserta yang hadir dan terlibat dalam lomba debat tersebut.
Sementara itu, Mikael Nardi selaku Ketua Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) UNIKA St. Paulus Ruteng mengatakan bahwa salah satu tujuan lomba debat diselenggarakan adalah untuk menciptakan output yang berkompeten.
“Kalian berada pada era kompetensi yang ketat. Oleh karena itu, kegiatan-kegiatan ini bukan untuk saling menjatuhkan lawan tetapi untuk menghasilkan manusia yang mampu berkompetensi dalam pengembangan diri,” tegas Mikael Nardi yang kerap disapa Mikael.
“Kita hidup pada era disrupsi dalam hal pembelajaran. Untuk menghadapi era ini, kita dituntut untuk memiliki empat keterampilan yakni terampil berkomunikasi, berpikir kritis, kreatif, dan berkolaborasi,” lanjut Mikael.
Mikael juga berharap agar peserta lomba bisa bersaing dengan sehat dan tentunya akan menjadi lulusan PGSD UNIKA Santu Paulus Ruteng yang terbaik.
Untuk diketahui, peserta lomba yang terdaftar sebanyak 36 peserta, yang terbagi ke dalam 12 grup. Setiap grup memiliki tiga anggota. Peserta lomba merupakan utusan masing-masing kelas dari tingkat satu sampai tingkat tiga.
Sebanyak delapan kelompok telah berkompetisi hari ini. Sedangkan dua kelompok lainnya akan berkompetisi pada Sabtu (29/5/2021). Partai final juga akan berlangsung esok.
Kontributor: Selvianus Hadun