Mbay, Ekorantt.com – Bupati Nagekeo Yohanes Don Bosco Do menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya Kepala SDI Ndora, Delvina Azi (59).
Guru yang mengabdi sejak tahun 1999 di sekolah tersebut meninggal dunia sebagai korban penikaman oleh orangtua siswa berinisial DD akibat persoalan uang komite.
“Sebagai Bupati, saya menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya kepada keluarga dan kepada masyarakat Nagekeo. Atas nama pemerintah juga, saya sampaikan turut berduka cita yang mendalam kepada keluarga ibu Delvina,”kata Bupati Don, saat menghantar jenazah Delvina ke rumah duka di Desa Gero Dhere, Kecamatan Boawae, Rabu (09/06/2021) siang.
Bupati lalu mendoakan agar arwah Delvina diterima di sisi Tuhan Yang Maha Kuasa.
“Bapak Frans dan anak-anak dan semua kita yang berada disini mengantar ibu. Kita mendoakan agar arwah ibu Delvina diterima oleh Yang Kuasa,”ucap Bupati.
Pahlawan Pendidikan
Bupati Don menyatakan peristiwa yang menghebohkan seantero ini merupakan tragedi kemanusiaan dan juga tragedi pendidikan. Sehingga segala beban dipikul oleh Delvina sebagai kepala sekolah.
“Ibu Delvin adalah pahlawan pendidikan, beliau membuka, menguap tata kelola yang salah. Sebagai Bupati, saya memberikan maaf yang sebesar-besarnya kepada keluarga,”tutur Bupati.
Atas peristiwa ini, lanjut Bupati, pemerintah akan membenahi sistem pendidikan di Nagekeo ke depannya. Sebab, anak didik sepatutnya tidak menjadi beban untuk menanggung biaya pendidikan.
“Kita membenahi sekolah awal agar mereka mendapatkan bekal yang sesungguhnya. Pasti ada yang salah tata kelola pendidikan, sehingga beban dipikul oleh kepala sekolah. Kita masih mempunyai rencana besar dalam membenahi pendidikan dasar di kabupaten ini,”katanya.
“Terima kasih kepada Tuhan sudah menegur kita. Ini teguran keras bahwa ada kesalahan tata kelola pendidikan di kabupaten ini. Selanjutnya, kita semua saya berharap untuk petik pesan dan pelajaran penting atas kejadian ini,”tutur Bupati Don.
Bupati pun menyampaikan terima kasih kepada Kepala Desa Gero Dhere, Kepala Desa Ulupulu 1, Kepala Desa Ulupulu dan Kecamatan Bidoa yang sudah bahu membahu dan bekerja sama serta bersepakat meredam emosional masyarakat.
“Cara kematian kita serahkan kepada pihak aparat, untuk selanjutnya menyelesaikan. Saya meminta agar kita bisa menerima tantangan ini,”kata Bupati Don, menutup sambutan di rumah duka.
Sebagai informasi, jenazah Delvina disemayamkan di rumah duka, Desa Gero Dhere, Kecamatan Boawae setelah sebelumnya dilakukan ibadah pemberkatan di Halaman SDI Ndora, Desa Ulupulu 1, Kecamatan Nangaroro.
Jenazah rencananya akan dikebumikan pada hari ini, sekitar Pukul 15.00 WITA.
Ian Bala