Maumere, Ekorantt.com – Kabupaten Sikka akan mendapatkan bantuan alat tes Polymerase Chain Reaction (PCR) yang berfungsi untuk mendiagnosis penyakit Covid-19, yaitu dengan mendeteksi material genetik virus corona.
Anggota DPRD Provinsi NTT dari Fraksi Partai Golkar, Petrus Brekmans Roby Tulus Bapa atau yang akrab disapa Robi Bapa mengatakan bahwa bantuan alat tes PCR tersebut bagian dari upaya percepatan penanganan Covid-19.
“Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur sudah meminta bantuan kepada pihak BNPB pusat melalui Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 berupa alat tes PCR. Mereka akan bantu kita delapan unit alat tes PCR untuk delapan kabupaten yang ada di wilayah NTT, ” kata Robi Bapa kepada Ekora NTT di Nita, Jumat (9/7/2021).
Menurut Robi Bapa, dari delapan unit alat PCR, satu unit diberikan kepada Kabupaten Sikka mengingat lonjakan kasus Covid-19 yang cukup tinggi.
“Saya sudah koordinasi dengan Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Sikka, Dokter Clara untuk terus bangun komunikasi dengan Pemprov NTT. Lalu Pemda Sikka juga harus menyiapkan tempatnya. Karena BNPB mau bantu alat PCR kalau kita sudah menyiapkan tempatnya,” ungkap Robi Bapa.
Adanya alat tes PCR, jelas Robi Bapa, akan mempercepat diagnosis Covid-19.
“Syukur kalau kita sudah dapat alat tes TCM dan PCR sehingga kalau kita mau melakukan tes PCR, kita sudah punya alatnya,” ujarnya.
Sementara itu Bupati Sikka, Fransiskus Roberto Diogo atau yang akrab disapa Robi Idong pada rapat koordinasi virtual bersama Forkompinda dan Satgas Covid 19, Selasa (6/7/2021) menegaskan, bukti PCR dipakai sebagai syarat bagi pelaku perjalanan. Hal ini didasarkan pada arahan Gubernur NTT dengan mempertimbangkan lonjakan kasus Covid-19.