Larantuka, Ekorantt.com – Du Anyam mengadakan program pelatihan manajemen rantai pasok Krealogi bagi ibu di desa dampingan, pemerintah daerah, pelaku UMKM di Kabupaten Flores Timur secara virtual pada 25 Agustus 2021.
Pelatihan ini dilatarbelakangi oleh perilaku konsumen sulit beraktivitas di luar rumah akibat pembatasan interaksi fisik. Tentu saja hal ini memberikan peluang besar kepada UMKM untuk bisa melakukan transformasi ke digital sehingga mampu bertahan pada situasi pandemi.
Transformasi digital tidak hanya terbatas pada kegiatan penjualan saja namun pada keseluruhan rantai pasok mulai dari kegiatan manajemen order sampai kepada proses pencatatan administrasi.
Bagaimana cara UMKM dapat meningkatkan kemampuannya serta lebih cepat beradaptasi dengan perkembangan digital?
Direktur Komunitas dan Kemitran Du Anyam & Krealogi, Hanna Keraf mengatakan, kegiatan pelatihan Krealogi ini terselenggara berkat kerja sama dan dukungan sepenuhnya dari Head of Embassy Fund (HEF) New Zealand untuk program Du Anyam.
Kerja sama ini, kata Hanna, bertujuan untuk mendukung pengembangan rantai pasok dan penggunaan teknologi digital untuk peningkatan kapasitas serta kelanjutan usaha yang lebih baik.
“Peserta yang terlibat adalah 22 ibu dari desa dampingan Du Anyam, tiga perwakilan OPD (Dinas Koperasi & UKM, Dinas Perindustrian & Perdagangan dan Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa), dan 25 UMKM di wilayah Kabupaten Flores Timur,” paparnya.
Selain memberikan kesempatan untuk peningkatan penggunaan teknologi serta pemahaman pengelolaan usaha anyaman, jelas Hanna, kegiatan ini sebagai bentuk kolaborasi positif antara ibu di desa dampingan Du Anyam, antara UMKM dan BUMDes serta pemerintah Kabupaten Flores Timur.
Rangkaian acara pembukaan program pelatihan Krealogi dibagi menjadi dua bagian utama acara, yaitu Pembukaan oleh Hanna Keraf sebagai Direktur Komunitas & Kemitraan Du Anyam & Krealogi, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Flores Timur, Petrus Pedo Marang dan Sumi Subramaniam selaku Development Counsellor New Zealand Embassy Jakarta. Bagian dua pembukaan secara resmi dengan menyampaikan gesture yang akan digunakan selama kegiatan pelatihan serta penutupan kegiatan.
Kewirausahaan Sosial
Du Anyam adalah sebuah kewirausahaan sosial yang memproduksi dan mendistribusi kerajinan anyam untuk memberdayakan perempuan dan meningkatkan kesehatan ibu dan anak di pelosok Indonesia.
Du Anyam memulai kegiatannya di Kabupaten Flores Timur, Provinsi Nusa Tenggara Timur sejak tahun 2014 dan sampai hari ini sudah bekerja di lebih dari 54 Desa di Provinsi Papua, Provinsi Nusa Tenggara Timur dan Provinsi Kalimantan Selatan.
Secara aktif, Du Anyam mengembangkan rantai pasok kerajinan tangan dari daerah terpencil di Indonesia, guna meningkatkan taraf hidup perajin terkhususnya perajin perempuan di daerah terpencil Indonesia.
Selama lebih dari 6 tahun, Du Anyam fokus dalam pengembangan sistem dan standardisasi rantai pasok kerajinan tangan dari lebih dari 54 desa di daerah terpencil di Indonesia, seperti Nusa Tenggara Timur, Papua dan Kalimantan Selatan.
Sebagai pelaku usaha sendiri, Du Anyam memahami kendala UMKM Kriya dalam manajemen pesanan, produksi, persediaan / stok sampai pengiriman sebagai alasan bagi UMKM Kriya untuk bisa mengakses pasar secara berkelanjutan dan mengakses modal untuk meningkatkan usahanya. Menjawab tantangan pasar terhadap produk kerajinan tangan yang memiliki konsistensi kualitas, konsistensi jumlah, pengiriman yang tepat waktu dan komunikasi yang baik, merupakan alasan Du Anyam membangun sistem manajemen di dalam rantai pasok yang kuat dan berbasiskan teknologi.
Sejak akhir 2018, Du Anyam sudah membangun dan menggunakan secara internal sistem berbasiskan aplikasi digital untuk manajemen produksi dan order yang memungkinkan untuk dilakukan pengawasan secara jarak jauh dan terintegrasi.
Dalam waktu kurang dari satu tahun, Krealogi oleh Du Anyam sudah bekerja sama dan menerima berbagai penghargaan dari berbagai institusi dari dalam maupun luar negeri seperti Juara 1 di Indonesia dan juara 12 global mewakili Indonesia di global round bersama 29 pemenang dari negara lain di kompetisi She Loves Tech (Kompetisi Wanita & Teknologi terbesar di dunia)
Krealogi oleh Du Anyam juga menjadi pemenang utama dalam 2020 COHORT IMPACT COLLECTIVE oleh UNDP. Top 3 Program Pahlawan Digital UMKM 2020 dari Kementerian Koperasi dan UKM
Di samping itu, Krealogi oleh Du Anyam termasuk dalam 400 inisiatif yang memberi dampak positif pada perubahan dunia wirausaha dan kreatif di seluruh Asia dari Gen.T Leader of Tomorrow
Pada tahun 2020, Krealogi sudah memberikan lebih dari 80 pelatihan virtual di lebih dari 8 kabupaten/kota kepada 300 lebih peserta melalui kemitraan bersama dengan UNOPS, Badan Restorasi Gambut, Sustour, Lingkar Temu Kabupaten Lestari, UK Indonesia Tech Hub, Kampung Berseri Astra, Kementerian Koperasi dan UKM dan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak.