Larantuka, Ekorantt.com – Wakil Bupati Flores Timur, Agustinus Payong Boli, menginstruksikan kepala Inspektorat untuk mengaudit kinerja Dinas Kesehatan (Dinkes) terkait gagalnya pencairan dana BOK senilai 15,2 milyar. Pasalnya, akibat gagalnya pencairan, pihak Puskesmas di Flotim mengalami kesulitan untuk melakukan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
“Hal ini janganlah dianggap hal yang biasa, tetapi sebuah keadaan luar biasa yang memprihatinkan,” tegas Wabup Flotim, Agustinus Payong Boli, Rabu (19/1/2022).
Menurutnya, pimpinan organisasi perangkat daerah (OPD) mempunyai otoritas yang diberi oleh bupati melalui peraturan daerah tentang pelimpahan wewenang. Namun, akibat kelalaian, Pemda kehilangan dana yang sangat besar.
“Masa tugas pokok saja lupa, padahal kita dibayar rakyat melalui Negara setiap bulan. Akibat kelalaian ini kita kehilangan angka yang sangat besar Rp.15,2 M,” ujarnya.
Ia menegaskan hasil audit Inspektorat akan direkomendasikan kepada bupati untuk diberikan punishment kepada pegawai lalai, mulai dari peringatan sampai penurunan pangkat golongan.
“Sekaligus menjadi contoh pijakan ke depan soal kinerja baik atau buruk,” tegasnya.
Yurgo Purab