Bajawa, Ekorantt.com – Ketua Dekranasda Provinsi Nusa Tenggara Timur, Julie Sutrisno Laiskodat berjanji akan kembali mengembangkan budidaya bambu di Kabupaten Ngada demi meningkatkan perekonomian masyarakat.
“Saya melihat Ngada itu potensial dan saya sudah geluti kopi, dan saat ini saya mau menggeluti lagi di bambu,” ujarnya saat mengunjungi perusahaan bambu di Desa Ratogesa, Kecamatan Golewa, Jumat (4/3/2022).
Sebagai Ketua Dekranasda NTT, kata Julie, dirinya selalu berkeliling untuk melihat dan mengali potensi yang ada di setiap kabupaten.
Politisi Nasdem ini mengungkapkan bahwa dalam mengembangkan potensi bambu di Kabupaten Ngada, pihaknya akan dibantu oleh Yayasan Bambu Lestari (YBL).
“Saat ini ada tujuh kabupaten dan di ketujuh kabupaten di NTT, ada 20 desa bambu,” ujarnya.
Julie melanjutkan, dalam pengembangan dan budidaya bambu tersebut pihaknya akan menggandeng ibu-ibu sebagai pelaku yang mengembangkan potensi bambu.
Sementara itu, Bupati Ngada, Andreas Paru mengapresiasi gagasan yang disampaikan Ketua Dekranasda dalam mengembangkan potensi bambu di Kabupaten Ngada.
“Di Kabupaten Ngada kurang lebih 100 desa yang memiliki potensi bambu,” ujarnya.
Dia sudah meminta pemerintah desa untuk memanfaatkan semua potensi demi kesejahteraan masyarakat dan salah satunya adalah bambu.
“Bambu ini salah satu potensi, sehingga dana desa yang ada ini bisa dikembangkan untuk bambu” tandasnya.
Belmin Radho
