Bajawa, Ekorantt.com – Bupati Ngada, Andreas Paru menegaskan bahwa semua perencanaan harus berasal dari bawah yakni dari Musyawarah Pembangunan Desa (Musrembangdes).
Hal tersebut disampaikannya saat membuka kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrembang) rencana kerja pemerintah daerah tingkat Kabupaten Ngada tahun 2023 di Aula Jhom-Thom Ngada, Selasa (06/04/2022).
“Ke depan tidak ada lagi perencanaan yang muncul di tengah jalan tapi harus berproses dari bawah,” ujarnya.
Menurut politisi Golkar ini, arah pembangunan pada tahun 2023 juga akan mengacu pada program utama Bupati dan Wakil Bupati Ngada yakni Tante Nela Paris.
Prioritas pembangunan pada tahun 2023, kata Bupati Andreas, akan menyasar pada optimalisasi sarana prasarana, kemudian penguatan kelembagaan demi meningkatkan nilai tambah berbasis pertanian dan pariwisata berbasis lingkungan.
“Priortitas kedua pada peningkatan sumber daya manusia dan ketiga meningkatkan sarana prasarana perkotaan dan ekonomi kreatif berbasis pertanian dan pariwisata,” ungkapnya.
Sementara prioritas keempat adalah penguatan ketahanaan sosial masyarakat melalui tranformasi budaya.
