Ruteng, Ekorantt.com – LSM Ayo Indonesia menggandeng orang-orang muda untuk mengampanyekan isu perubahan iklim di Kabupaten Manggarai dan Manggarai Timur.
“Kenapa orang muda? Kami yakin orang muda itu lebih cepat menyebarkan informasi,” kata Direktur LSM Ayo Indonesia Tarsisius Hurmali saat kegiatan Leadership Camp Para Local Champion Kabupaten Manggarai dan Manggarai Timur di Efata Ruteng, Rabu (27/4/2022).
“Kita berharap, orang-orang muda ini akan menjadi duta yang bicara tentang seriusnya masalah-masalah buruk terkait dengan perubahan iklim,” tambahnya.
Ia mengatakan, Pada 2015, ada sebuah proyek SPARK yang melakukan studi tentang kecenderungan perubahan iklim ekstrem di masa depan.
Hasil studi itu menyebutkan bahwa 40 tahun ke depan, terhitung sejak tahun 2015, akan ada sebuah perubahan iklim yang sangat serius di wilayah Manggarai.
Tarsi mengatakan, dampak perubahan iklim kini mulai terasa, terutama terkait ketahanan pangan. Oleh karena itu, butuh keterlibatan dan tanggung jawab semua pihak dalam menyikapi isu ini.
Yayasan Ayo Indonesia, lanjutnya, turut berkontribusi dalam menggaungkan isu perubahan iklim di tengah masyarakat. Tujuannya, supaya isu perubahan iklim memasyarakat dan menarik perhatian lebih dari pengambil kebijakan politik.
Sementara itu, Project Officer LSM Ayo Indonesia Eni Setyowati mengharapkan ada local champions dari milenial yang bisa menyuarakan isu perubahan iklim dalam konteks lokal, kemudian mempromosi dan memitigasi, terutama yang berhubungan dengan pangan.