Mbay, Ekorantt.com – Flying fox merupakan salah satu wahana permainan outbound yang sering dipertunjukan oleh CIJ Leven Youth Camp Outbound Management Training.
Wahana itu berada sekitar 150 meter jalan trans Ende-Mbay di wilayah di Boatu’e, Desa Bidoa, Kecamatan Nangaroro, Kabupaten Nagekeo.
Instruktur Outbound Training CIJ, Irminus Deni, menuturkan flying fox merupakan salah satu jenis permainan yang menjadi andalan dalam kegiatan outbound. Tujuannya ialah untuk menguji adrenalin seseorang saat di udara.
“Uji nyali, kira-kira kalimat itu yang dipakai saat bermain flying fox,” ujar Irminus di Boatu’e, Senin (02/05/2022) sore.
Irminus ialah Instruktur Utama Outbound Training CIJ, dibantu dengan beberapa tenaga kerja yang sudah terlatih. Mereka mendampingi setiap kali praktik game kepada konsumen atau pemakai jasa.
Ia menjelaskan, tujuan outbound training ialah untuk mengembangkan kepemimpinan, membentuk karakter individual serta membangun tim kerja yang solid.
Outbound training bersentuhan dengan alam terbuka sebagai media untuk meningkatkan kebersamaan, kekompakan, kepekaan dan sebagai inspirasi.
“Lebih cocok bagaimana manusia bisa menyatu dengan alam. Nah, dari situ maka akan membentuk karakter setiap individu untuk menjaga kekompakan dan kepekaan terhadap alam,” ujar Irminus.
Irminus kembali menjelaskan CIJ tidak sekedar menerapkan outbound biasa, tetapi lebih pada management training yang lebih menekankan pada perilaku dan sikap individual setiap orang.
“Output dari outbound tergantung isu. Kita selalu mencari benang merah untuk cari solusi dalam hal kerja sama,” ucap Irminus.
Pihaknya pun membuka program refresing bagi orang kantoran yang jenuh atau beban dengan suatu pekerjaan. Selain permainan lain, flying fox dengan lintasan udara sekitar 300 meter itu juga menjadi game yang cocok untuk pegawai kantoran.
“Di tempat kita itu tidak memiliki sinyal, sehingga kita hanya fokus dalam kegiatan permainan untuk menekan beban. Fasilitas yang kita siapkan itu ada tenda camping ground, matrax, dan peralatan tebing lain yang bisa ditampung berkapasitas 100 orang,” tutur dia.
