Waspada Jalan Tengah Malam Jalur Ende-Nangapanda, Ada Palak dan Nekat Begal Payudara

Ende, Ekorantt.com – Tindakan kejahatan telah meresahkan warga pengguna jalan terutama di Jalan Trans Flores Ende-Nangapanda.

Informasi yang berhasil dihimpun Ekora NTT, beberapa bulan terakhir telah terjadi tindakan pemalakan dan korban begal atau remas payudara yang menimpa warga Kecamatan Nangapanda.

Para pelaku melancarkan aksinya saat suasana arus transportasi mulai sepi atau di atas pukul 22.00 malam.

Salah satu Warga Nangapanda, Carles Dhai mengaku dirinya pernah mengalami kejadian pemalakan di area kosong selepas kampung Penggajawa pada beberapa waktu yang lalu.

“Saya ditahan. Tapi saya lari terus. Waktu itu sudah tengah malam saat saya baru pulang dari Ende. Kita duga mereka banyak orang, satu yang tahan mungkin yang lain sembunyi di hutan,” ujar Charles.

Senada, Camat Nangapanda Irwan Nua juga membenarkan jika hal tersebut telah menimbulkan keresahan warga.

“Di Nangapanda pernah terjadi kasus begal payudara dan nyaris terjadi perampokan, lokasi kejadian di Nangapanda tepatnya di areal Bukit Cinta, korban begal payudara waktu itu guru SMPN 5 Nangapanda dan korban pemalangan Sekdes Malawaru,” tulis Camat Irwan melalui pesan WhastApp.

Warga meminta aparat kepolisian untuk melakukan pemantauan di wilayah tersebut.

“Bagusnya polisi intel lakukan pemantauan. Pasti bisa diungkap pelaku dan modus kejahatan ini,” ujar Abidin, salah satu warga Nangapanda.

spot_img
TERKINI
BACA JUGA