Mbay, Ekorantt.com – Nasib nahas menimpah Rahmat Ramadhan Lape (27). Warga Desa Lokalaba, Kecamatan Mauponggo, Kabupaten Nagekeo itu tewas setelah tubuhnya tersengat aliran listrik, Senin pagi.
Kapolsek Mauponggo IPDA Yakobus Kokleo Sanam dalam keterangan yang diterima Ekora NTT, Rabu pagi, menerangkan Rahmat meninggal dunia saat sedang memasang umbul-umbul dalam rangka memperingati HUT RI ke-77 di Kantor Desa Lokalaba.
Tanpa disadari, tiang umbul-umbul basah yang dipegang Rahmat mengenai salah satu kabel utama yang memiliki daya listrik tegang tinggi hingga mengalami setrum.
Dari keterangan yang diambil polisi, Yakobus menambahkan, korban sempat jatuh dan berteriak minta tolong. Tak lama kemudian dari mulutnya tampak keluar busa.
Warga yang ikut dalam kegiatan bakti sosial tersebut lari mendekat dan membantunya. Korban sempat dilarikan ke Puskesmas Mauponggo untuk mendapatkan pertolongan pertama. Namun oleh petugas medis, korban dinyatakan meninggal dunia.
Yakobus menyatakan, setelah menerima informasi itu polisi pun bergegas menuju tempat kejadian perkara (TKP) dan mengambil beberapa keterangan saksi.
Dari hasil olah TKP, polisi mencatat terdapat sendal dan bambu mentah yang dipegang korban yang mana pada bagian ujungnya hangus terbakar akibat arus listrik.
Sementara jarak antara korban berdiri dengan kabel yang merupakan sumber arus hanya berjarak 4 (empat) meter. Sedangkan bambu mentah yang dipegang oleh korban sepanjang 5 (lima) meter.
Adapun bagian kedua telapak tangan korban mengalami belau kehitaman.
Yakobus menyebut olah TKP dipimpin Kapolsek didampingi Kanit Reskrim Polsek Mauponggo AIPDA Yoris Mawo dan anggota Reskrim Polsek Mauponggo.