Atambua, Ekorantt.com –Pemerintah Kabupaten Belu menyambut baik kehadiran lembaga pemberdayaan KSP Kopdit Pintu Air.
Bupati Belu, Taolin Agustinus pun menyatakan siap hadir untuk meresmikan KCP Motaain menjadi Kantor Cabang Motaain di Desa Silawan, Kecamatan Tasifeto Timur, Kabupaten Belu pada 18 Oktober 2022.
”Kami siap kawal semua koperasi yang ada di tanah Belu sejauh tidak merugikan masyarakat,” ujar Bupati Taolin saat beraudiensi dengan Tim Kopdit Pintu Air di Atambua, Selasa, 4 Oktober 2022.
Bupati Taolin mengatakan bahwa selain membantu masyarakat di bidang usaha simpan pinjam, Pintu Air mesti mendidik anggota untuk menjalakan usaha ekonomi yang produktif.
“Arahkan pinjaman anggota untuk usaha ekonomi produktif sehingga masyarakat bisa bangkit ekonomi lebih kuat, karena masyarakat lebih suka lari ke rentenir dari pada di koperasi,” akui Bupati Taolin.
Ketua Komite KCP Motaain Yulius Besin memaparkan bahwa anggota KCP Motaain berjumlah 2.332 orang, yang tersebar pada empat kecamatan yakni Kecamatan Tasifeto Timur, Kakuluk Mesak, Biboki Anleu, dan Biboki Moenlue.
“Sejak 2018 hingga saat ini anggota kami dengan susah payah menabung dengan total aset Rp17 miliar lebih,” kata Yulius.
Hadir dalam kesempatan itu Agustinus Nong selaku Sekretaris 1 dan staf Tarsisius Aman, didampingi Manajer Area Timor Bagian Timur Fatima Lon, Ketua Komite KCP Motaain Yulius Besin, Wakil Komite Cabang Atambua Ariston W. Luan, salah satu perintis Cabang Atambua Agus Bau.
Terpisah, Ketua KSP Kopdit Pintu Air, Yakobus Jano mengucapkan terima kasih atas kesediaan Bupati Belu untuk meresmikan Cabang Motaain nanti.
“Kita patut menyampaikan syukur dan berterima kasih kepada Pak Bupati. Ini sebagai bentuk kolaborasi yang sangat baik,” ujar Jano.
Jano sepakat dengan permintaan Bupati Belu untuk mendorong usaha produktif anggota. Menurutnya, sejak awal Pintu Air mempunyai tiga pilar untuk membentuk kemandirian anggota yakni pertama, menanamkan nilai pendidikan kepada anggota dalam mengembangkan usaha produktif.
Kedua, menumbuhkan solidaritas dan saling tolong menolong di antara anggota, yang kuat membantu yang lemah. Ketiga, menumbuhkan sikap swadaya dalam diri anggota.
“Dan sebagai anggota koperasi, Pintu Air ada 3 R yang mesti jadi spirit dalam berkoperasi yakni rajin simpan, rajin pinjam, serta rajin pula pengembaliannya,” pungkas Jano.