Kupang, Ekorantt.com – Kepala Dinas Perhubungan NTT Isyak Nuka menyebutkan korban meninggal dunia dalam peristiwa terbakarnya Kapal Cepat Express Cantika 77 bertambah menjadi 9 (sembilan) orang.
“Benar (sembilan korban meninggal dunia) terbakar dan tenggelam,” ujar dia setelah dihubungi, Senin, pukul 21.14 WITa.
Kadis Isyak menerangkan saat ini proses evakuasi oleh Tim SAR Gabungan masih terus berlangsung untuk menyesuaikan jumlah penumpang dengan manifes kapal.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, penumpang kapal berdasarkan manifes berjumlah 167 orang dan 10 anak buah kapal (ABK). Adapun satu penumpang jenazah bayi bernama Nona Benu (11) yang meninggal dunia di RSUD Prof.Dr.W.Z. Johanis Kupang.
Kapal dengan rute Kupang-Kalabahi itu mengalami kecelakaan terbakar hingga membuat semua penumpang dan ABK panik. Peristiwa itu terjadi di Perairan Laut Naikliu, Kabupaten Kupang, Senin siang.
Dalam video yang beredar, asap hitam mengepul dari dalam kapal. Para penumpang yang sudah dikenakan pelampung satu per satu keluar dari pintu darurat lalu berkumpul pada deck haluan. Mereka berteriak meminta pertolongan.
Adapun sejumlah ibu-ibu dan anak balita yang digendong orang dewasa saat kejadian.