Mbay, Ekorantt.com – Pemerintah Kabupaten Nagekeo bersama Yayasan Mitra Tani Mandiri (YMTM), Plan Indonesia dan masyarakat menanam 200 pohon Tabebuya di objek wisata Kota Jogo, Desa Anakoli, Kecamatan Wolowae, Nagekeo pada Jumat (9/12).
“Kegiatan penanaman hari ini masih berkaitan dengan HUT ke-16 Kabupaten Nagekeo,” ujar Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Nagekeo Silvester Teda.
Penanaman tanaman bunga Tabebuya tersebut sebagai upaya pemerintah untuk menata objek wisata di pesisir utara Nagekeo lebih cantik.
Silvester mengatakan bunga Tabebuya yang berasal dari genus Tabebuia dan famili Bignoniaceae bisa menambah estetika objek wisata untuk menarik perhatian para wisatawan.
“Tanaman itu bisa menghasilkan bunga kuning yang indah. Harapannya akan menambah estetika kawasan wisata Kota Jogo agar wisatawan bisa datang sebanyak-banyaknya,” kata Silvester.
Sebelum itu, pihaknya juga menanam mangrove di kawasan wisata hutan Mangrove Marapokot pada Rabu pagi. Kegiatan penanaman tersebut sebagai upaya pemerintah untuk menata kawasan pesisir utara yang masuk dalam lima konsep wisata Nagekeo, salah satunya ialah ring of Kinde.
Ia berharap masyarakat di masing-masing wilayah di pesisir utara dapat menjaga, melindungi dan melestarikan varietas atau spesies tanaman pantai agar konsep kepariwisataan yang dicanangkan pemerintah dapat terwujud.
“Tentu tujuannya untuk meningkat ekonomi masyarakat di masing-masing wilayah agar bisa tercapai kesejahteraan,” tutur Silvester menambahkan.