Bajawa, Ekorantt.com – PT Bank CIMB Niaga, Yayasan Kehati dan Yayasan Bambu Lestari (YBL) terus melakukan upaya pengembangan bambu di Kabupaten Ngada.
Komitmen ketiga lembaga ini ditandai dengan penanaman anakan bambu bersama di Kelurahan Mangulewa, Kecamatan Golewa Barat, Jumat (3/2/2023).
Compliance, Corporate Affairs dan Legal Director Bank CIMB Niaga Fransiska Oei mengatakan pihaknya berkomitmen untuk terus melakukan pengembangan tanaman bambu yang mana untuk Kabupaten Ngada sudah dimulai sejak tahun 2016 dengan program pembibitan.
“Tahun ini kita pindah tanam anakan bambu ke lahan permanen,” ujarnya.
Menurut Fransiska, bambu memiliki banyak manfaat selain berdampak pada lingkungan, pohon bambu juga bisa dimanfaatkan masyarakat untuk kebutuhan sehari-hari yang berdampak pada perekonomian masyarakat.
“Untuk secara keseluruhan Indonesia, setiap tahun kita terus melakukan penambahan anakan bambu dari 2000 sampai 3000 anakan bambu,” kata Fransiska.
Selain pengembangan bambu, pihaknya juga membantu peralatan kepada kelompok masyarakat dan bekerja sama dengan pihak ketiga yang memiliki pengalaman dalam pengembangan bambu.
Direktur Keuangan dan Adminitrasi Yayasan Kehati, Indra Gunawan, menyebutkan potensi bambu di Kabupaten Ngada sangat melimpah.
“Dari awal kami dari Yayasan Kehati terus berkomitmen mendampingi kawan-kawan di sini untuk bisa menghasilkan komoditas yang memiliki nilai ekonomi dan ekologis,” ujar Indra.
Sementara Keck of Programs Yayasan Bambu Lestari Nurul Firmansyah mengatakan pihaknya berkonsentrasi melakukan pengembangan bambu dari hulu sampai ke hilir.
Salah satu pengembangan bambu di hulu seperti yang dilakukan yakni penanaman anakan bambu.
Menurut Nurul pada wilayah hilir pihaknya melakukan pendampingan kepada masyarakat agar bisa menghasilkan produk-produk dari bambu yang berdampak pada perekonomian masyarakat.