Kupang, Ekorantt.com – Komisaris Utama (Komut) PT. Flobamor, Samuel Haning meminta Kepala Bidang Pendidikan Dasar (Dikdas) Dispendik Kota Kupang, Okto Naitboho untuk segera melakukan klarifikasi dan permohonan maaf ke publik melalui media.
Sebelumnya, Okto membuat pernyataan di salah satu media online yang tayang pada Selasa, 9 Mei 2023 dengan judul “Penyedia Server PT. Flobamora dan Infokom Kupang Lemot, Ujian SMP Serentak Secara Online Batal”. Hal ini dinilai merusak citra PT. Flobamor.
Menurut Haning, pemberitaan yang menyatakan bahwa pembatalan ujian online serentak SMP Negeri dan Swasta di Kota Kupang disebabkan oleh PT Flobamor sebagai penyedia lokal server telah membuat PT Flobamor tidak nyaman.
“Saya tegaskan bahwa, kami tidak pernah melakukan kerja di bidang penyedia server dan tidak ada kerja sama dengan Dinas Pendidikan Kota,” ujar Haning kepada wartawan pada Rabu, 10 Mei 2023.
Menurut Haning, PT Flobamor tidak pernah bermitra dengan Dinas Komunikasi dan Informasi (Kominfo) Kota Kupang sebagai penyedia server untuk pelaksanaan ujian nasional SMP di Kota Kupang.
Pasalnya, dirinya tidak pernah mengetahui adanya MoU kerja sama tersebut. Bahkan ia telah melakukan konfirmasi kepada dewan direksi perihal kerja sama tersebut dan jawabannya adalah tidak ada kerja sama.
“Kami tidak pernah melakukan kegiatan kerja sama dengan Dinas Pendidikan Kota. Kapan PT Flobamor melakukan kerja sama? Dengan siapa kerja sama itu. PT Flobamor tidak kerja itu,” tegasnya.
Pasalnya, pernyataan Okto sudah terang-terang memberikan citra negatif kepada PT Flobamor dan ini melanggar UU tentang ITE yang merujuk pada pidana.
“Kami sangat mengharapkan kepada saudara ON berbesar hati memenuhi permintaan kami yaitu klarifikasi berita yang dimuat dan meminta maaf kepada PT Flobamor karena menyangkut citra dari PT Flobamor,” tandasnya.
