Belajar dari Pintu Air Cabang Nangablo

Maumere, Ekorantt.com – Kopdit Pintu Air Cabang Nangablo menjadi salah satu cabang dari seluruh cabang KSP Kopdit Pintu Air yang meraih SHU terbesar.

Ekora NTT pada akhir Mei lalu sempat mewawancarai Yohanes M. Mitan selaku manajer Cabang Nangablo.

Menurut Yohanes, capaian dari Cabang Nangablo tidak terlepas dari peran komite dan manajer cabang dalam membangun tim kerja yang solid.

Yohanes mengakui medan kerja bagi dirinya dan tim di Cabang Nangablo lumayan sulit karena menantang secara geografis dan hampir 90 persen anggotanya adalah petani.
Kesulitan ini bagi dirinya dan tim bukan jadi penghalang tapi justru jadi motivasi untuk berjuang meraih hasil terbaik.

“Kami berada di antara dua cabang yakni Lela dan Lekebai jadi kerja tim mesti lebih solid,” ujarnya pada 20 Mei 2023 lalu.
Ia bilang, Cabang Nangablo memiliki cara kerja tersendiri. Yang paling penting pertama adalah membangun koordinasi efektif kepada seluruh unsur penggerak mulai dari titik kumpul, unit, dan kelompok.

Koordinasi ini, lanjut dia, tidak hanya menggunakan sarana komunikasi melalui HP, tetapi pertemuan rutin menjadi sangat penting.

Kedua, membahas rencana aksi secara bersama-sama. Hal yang dibahas meliputi strategi menghidupkan kembali anggota pasif, penanganan pinjaman lalai, menaikkan kredit beredar serta merekrut calon anggota baru.
Ketiga, merumuskan dan menetapkan target yang akan dicapai secara bersama. Terhadap hal ini dikukuhkan dengan berita acara.
Sebut saja terkait capaian Sisa Hasil Usaha (SHU), melalui pertemuan telah disepakati target SHU harian mulai dari titik kumpul, unit, dan kelompok harus mencapai minimal 300.000 sampai 500.000 per hari.

Kemudian pada awal hari baru rutin dilakukan rapat evaluasi guna melihat kembali capaian yang telah diraih dan membuat langkah kerja guna mengejar target yang belum tercapai.
Keempat, melakukan arisan harian sebesar Rp10.000. Cara ini dilakukan untuk mengamankan kewajiban bulanan anggota.

“Inilah praktik baik dari Nangablo yang telah sukses mereka membentuk SHU dengan nilai yang besar. Padahal cabang ini diapit oleh dua cabang terdekat yakni Cabang Lela dan Cabang Lekebai,” katanya.

Berikutnya informasi perkembangan cabang dari Januari hingga April 2023.

SHU yang terkumpul sudah mencapai Rp723.433.275 sementara untuk bulan berjalan telah terhimpun Rp186.785.166.
Jumlah simpanan saham mencapai Rp559.927.047, dan bulan berjalan Rp70.636.672. Simpanan non saham Rp3.872.235.770, dalam bulan berjalan Rp53.576.895. Sementara jumlah kredit beredar mencapai Rp17.272.266.500 dan dalam bulan berjalan Rp33.300.000. sementara jumlah anggota tercatat 2.287 orang.

Pada perayaan ekaristi wajib Jumat pertama pada 2 Juni 2023, Yohanes dan timnya pun mendapatkan apresiasi dari Yakobus Jano selaku Ketua Pengurus KSP Kopdit Pintu Air. Dan untuk cabang-cabang berprestasi pun mendapatkan bonus laba kepada segenap karyawan di dalamnya.

spot_img
TERKINI
BACA JUGA