Prestasi Obor Mas di HUT Kemerdekaan: Jawara Gerak Jalan dan Penghargaan Tokoh Koperasi Pratama

Maumere, Ekorantt.com – Perayaan HUT ke-78 Republik Indonesia memberikan kebahagiaan tersendiri bagi keluarga besar KSP Kopdit Obor Mas. Setidaknya dua torehan berhasil diraih di momen hari ulang tahun kemerdekaan ini.

Saat upacara bendera di halaman Kantor Bupati Sikka, Kamis, 17 Agustus 2023, diumumkan bahwa tim gerak jalan Kopdit Obor Mas meraih juara satu tingkat Kabupaten Sikka dalam kategori Ormas.

“Kami sangat bangga. Meski kami fokus pada semangat memeriahkan HUT ke-78 RI, namun keberhasilan ini menjadi bonus yang luar biasa,” kata GM Kopdit Obor Mas, Leonardus Frediyanto Moat Lering.

Tidak hanya itu, pengurus harian KSP Kopdit Obor Mas, Andreas Mbete menerima penghargaan sebagai tokoh penggerak koperasi pratama dari Pemerintah Kabupaten Sikka.

Wakil Bupati Sikka, Romanus Woga memberikan penghargaan kepada pengurus harian Kopdit Obor Mas, Andreas Mbete pada perayaan HUT ke-78 RI di Kantor Bupati Sikka, Kamis, 17 Agustus 2023

Penghargaan diberikan oleh Wakil Bupati Sikka, Romanus Woga kepada Andreas sebagai bentuk apresiasi atas kontribusinya dalam pengembangan koperasi di Kabupaten Sikka.

Andreas mengatakan, dirinya mulai hidup berkoperasi sejak 1972.  Ia menjadi pengurus Koperasi Jayakarta saat menjadi mahasiswa di Undana Cabang Ende.

Setelah menamatkan kuliah dan diangkat menjadi PNS di Kabupaten Sumba Timur, Andreas pernah menjadi pengurus dan pengawas di Koperasi Pegawai Negeri (KPN) Menara di Waingapu.

“Tahun 1989 saya kembali ke Maumere dan mendaftarkan diri menjadi anggota Kopdit Obor Mas,” kata Andreas.

Setelah belasan tahun menjadi anggota, ia terpilih menjadi pengawas di Kopdit Obor Mas selama dua periode, sejak 2005 hingga 2010.

Tahun berikutnya, ia terpilih menjadi pengurus. Sejak saat itu ia menjabat sebagai pengurus dan bahkan ketua pengurus Kopdit Obor Mas.

Pada pemilihan pengurus Kopdit Obor Mas tahun 2022, Andreas mendulang suara terbanyak. Namun kursi ketua ia serahkan kepada orang yang lebih muda agar ada regenerasi kepengurusan.

Andreas pun bersyukur karena kerja keras dan dedikasinya dalam dunia koperasi diganjar dengan penghargaan.

General Manajer KSP Kopdit Obor Mas, Leonardus Frediyanto Moat Lering mengatakan bahwa penghargaan yang diterima Andreas Mbete tidak datang begitu saja. Butuh proses yang panjang.

“Berawal dari pengawas, kemudian pengurus. Jadi sudah cukup lama beliau mengabdi di Obor Mas, kurang lebih hampir 20 tahun,” kata Frediyanto.

Bagi Frediyanto, Andreas pantas dan layak untuk diusulkan menjadi tokoh penggerak koperasi dan akhirnya ia menerima penghargaan tersebut.

Andreas sungguh mengabdikan diri sebagai pegiat koperasi dengan penuh sahaja.

“Setelah pensiun dari ASN, beliau setiap datang melayani di kantor tanpa mengharapkan harus dapat gaji, sebuah hal yang luar biasa,” ujar Frediyanto.

Menurutnya, Andreas mengabdikan diri di Kopdit Obor Mas bukan dengan tujuan untuk mendapatkan penghargaan. Yang ia lakukan adalah bekerja dengan tulus hati.

“Saya yakin Bapak Andreas bekerja 20-an tahun bukan untuk itu. Saat penghargaan datang, ya kita bersyukur kepada Tuhan,” ujarnya.

Frediyanto pun mengucapkan terima kasih kepada pemerintah yang telah memberikan penghargaan kepada Andreas Mbete sebagai tokoh penggerak koperasi.

spot_img
spot_img
TERKINI
BACA JUGA