Maumere, Ekorantt.com – SMK Negeri 2 Maumere mendorong para siswa untuk membudidayakan ikan air tawar usai menamatkan pendidikan di sekolah itu.
Kepala Jurusan Agribisnis Perikanan Air Tawar SMK Negeri 2 Maumere, Regina Hingi Kung menjelaskan, pihaknya mendidik para siswa untuk menciptakan lapangan pekerjaan sendiri dan bukan mencari pekerjaan. Salah satu bidang usaha yang bisa digeluti yakni budidaya ikan air tawar.
“Kita di sini ada didik siswa-siswi agar mandiri dan punya jiwa usaha,” kata Regina kepada Ekora NTT di ruang kerjanya, Rabu, 30 Agustus 2023.
Kata Regina, para siswa juga dididik agar mudah terserap ke dunia usaha atau dunia industri. Hal ini sejalan dengan visi sekolah vokasi.
“Kita guru bisa lebih kreatif untuk mendorong mereka bisa kreatif dan inovatif untuk bisa menjemput peluang-peluang khususnya di kompetensi keahliannya,” ujarnya.
Oleh sebab itu, jelas Regina, melalui praktik-praktik di sekolah, guru mendorong siswa untuk mengembangkan keterampilan-keterampilan mereka khususnya di bidang budidaya ikan air tawar.
Dalam jurusan agribisnis perikanan air tawar, para siswa dididik tentang proses pemeliharaan ikan hingga proses pasca-panen.
“Wirausaha itu kita bisa tunjukan hal-hal sederhana seperti yang mereka dapat dalam pembelajaran bagaimana mereka bisa melakukan teknik budidaya ikan air tawar. Pada dasarnya mereka memiliki pemahaman dan keterampilan yang menumbuhkan jiwa usaha dalam dirinya,” kata Regina.
Ia menambahkan, pihak sekolah juga membawa para siswa dunia industri untuk menjalani praktik demi mengasah keterampilan mereka.
“Mereka diberi kesempatan merasakan pengalaman langsung bagaimana dunia kerja yang sesungguhnya dan menumbuhkan jiwa wirausaha dalam diri mereka untuk peluang masa depan,” jelasnya.
Wakil Kepala Sekolah SMK Negeri 2 Maumere, Aprinus mengatakan bahwa sekolah ini merupakan satu-satunya sekolah negeri yang bergerak di bidang pelayaran.
Data terbaru, kata Aprinus, siswa di SMKN 2 Maumere berjumlah 207 orang. Adapun jumlah siswa peminatan agribisnis perikanan air tawar sebanyak 36 orang.
Menurutnya, 80 persen ampai 90 persen tamatan SMK Negeri 2 Maumere terserap di dunia kerja.
Jurnalis Warga: Aloysia Stevania Toni (Mahasiswa Unipa Maumere)