Labuan Bajo, Ekorantt.com – Direktur Utama Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores (BPOLBF), Shana Fatina mengatakan, kehadiran Kali Watu Residence menambah lama tinggal wisatawan di Pulau Flores.
Sejauh ini, tutur Shana, lama tinggal wisatawan di Labuan Bajo berada pada kisaran 4 sampai 5 hari saja.
“Bagus sekarang sudah mulai bangun vila Kali Watu. Dan ini pertama di Labuan Bajo. Harapannya, bisa menambah lama tinggal wisatawan saat ke Labuan Bajo, dari 4-5 hari menjadi 6-7 hari,” kata Shana saat menghadiri pembukaan Kali Watu Residence pada Jumat, 8 September 2023.
Menurut Shana, kehadiran Kali Watu Residence menjadi alternatif tempat menginap dengan pengalaman berada saat melancong ke Labuan Bajo.
Sementara itu, Direktur Marketing Kali Watu Residence Abee Angkiriwang menjelaskan, kehadiran Kali Watu berjalan bersamaan dengan konsep pembangunan jangka panjang.
Hal tersebut terwujud melalui dengan konsep pembangunan Kali Watu uang yang natural dan green development.
“Yang ingin kita tunjukkan adalah komitmen pembangunan jangka panjang, natural dan green development,” jelasnya.
Pada kesempatan yang sama, Wakil Bupati Manggarai Barat, Yulianus Weng mengapresiasi pembangunan Kali Watu Residence.
Pemerintah Kabupaten Manggarai Barat, kata Wabup Weng, mendukung setiap pembangunan yang berkaitan dengan pengembangan pariwisata Labuan Bajo.
Menurutnya, Kali Watu Residence mampu menambah penginapan bagi wisatawan, mengingat Labuan Bajo masih kekurangan tempat penginapan, terutama bila ada event besar.