Seminar Pangan di Flores Timur, Pater Laurens: Perlu Perhatian Serius Terhadap Air

Larantuka, Ekorantt.com – Pater Laurens Useng, SVD menjelaskan di tengah ancaman krisis iklim yang dampaknya sudah mulai terasa perlu ada gebrakan dan kerja-kerja kecil untuk peduli pada perhatian besar terhadap ketersediaan air, sumber pangan dan ketahanan pangan.

Hal itu diungkapkan Pater Laurens saat menggelar seminar memperingati hari pangan di Aula Gereja Kristus Raja Semesta Alam Watobuku, Kabupaten Flores Timur, Sabtu, 21 Oktober 2023.

Menurut Pastor Paroki Kristus Raja Semesta Alam Watobuku ini perhatian terhadap perlindungan mata air yang ditunjukkan oleh para penggerak lokal (local champion) mesti terus dan ikut mempengaruhi semakin banyak orang mulai dari level yang paling kecil di tingkat paroki dan level desa untuk memberikan perhatian yang lebih besar terhadap pasokan ketersediaan air yang diberikan oleh alam.

“Kita jangan pikir bahwa air yang kita konsumsi sekarang dari mata air itu tetap lestari, kalau kita sendiri tidak jaga hutan di sekitarnya. Perlu ada perhatian serius untuk hal-hal seperti ini,” ujar Pater Lorens.

Ia juga mengemukakan ketersediaan pangan lokal yang ada dan tahan terhadap dampak perubahan iklim harus ikut memberikan pemahaman baru bahwa yang namanya makan itu tidak harus makan nasi baru disebut makan.

iklan

“Ada anak-anak kita yang tidak mau makan beras lokal misalnya, mereka mau yang beras putih dari toko. Tugas orang tua dan kita semua untuk membangun pembiasaan,” katanya.

“Kita makan pangan lokal itu bukan berarti kita miskin. Gengsi itu kadang-kadang kita buat sendiri karena merasa bahwa makan pangan lokal itu makanan kelas dua,” tambah Pater Laurens.

Adapun seminar ini dihadiri local champion Desa Hewa, Desa Hokeng Jaya serta utusan umat separoki Kristus Raja Semesta Alam Watobuku.

Kegiatan ini difasilitasi Yayasan Ayu Tani Mandiri dan sponsori oleh Yayasan Humanis dan Inovasi Sosial (Hivos).

Direktur Yayasan Ayu Tani Mandiri Thomas Uran menjelaskan, sejak 16 Oktober 1981 Organisasi Pangan dan Pertanian (FAO) Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) mulai menggaungkan dan menaruh perhatian untuk memperingati hari pangan sedunia.

Kemudian ditetapkan tanggal 16 Oktober setiap tahunnya sebagai hari pangan sedunia.

Thomas berujar peringatan hari pangan sedunia kali ini mengusung tema water is life, water is food. Leave no one behind (air adalah kehidupan, air adalah makanan. Jangan tinggalkan siapa pun).

Pemberketan anakan pohon beringin oleh Pater Laurens Useng, SVD

Pemilihan tema ini, lanjutnya, mengandung makna bahwa air merupakan kebutuhan vital yang menunjang hidup dan kehidupan di bumi.

“Air ini yang menjadi kekuatan pendorong bagi manusia, perekonomian, dan alam serta fondasi pangan bagi semua kita,” katanya.

Menurutnya tema ini juga memiliki tujuan meningkatkan kesadaran global mengenai pentingnya pengelolaan air secara bijaksana seiring dengan pesatnya pertumbuhan penduduk, pembangunan ekonomi, dan perubahan iklim yang mengancam tersedianya air.

“Meski hari pangan telah lewat, namun kami local champion Desa Hewa, Desa Hokeng Jaya beserta utusan umat separoki Kristus Raja Semesta Alam Watobuku melaksanakan kegiatan memperingati hari pangan,” ujarnya.

Thomas mengungkapkan perubahan iklim saat ini begitu terasa, seperti kemarau kepanjangan, gagal panen, dan kekeringan. Kondisi ini yang memicu terjadinya kemiskinan, dan kelaparan.

Dengan seminar ini, lanjut Thomas, diharapkan agar adanya proses pembelajaran dalam meningkatkan pemahaman terhadap isu global terkait perubahan Iklim serta adanya langkah konkret dari kerja-kerja kecil yang nyata.

Sehingga berdampak positif sebagai bagian dari merawat bumi, serta meningkatkan kesadaran akibat perubahan iklim.

Sementara itu Shindy Soge yang juga narasumber dalam seminar mengajak anak-anak muda untuk terus mengampanyekan isu perubahan iklim di masing-masing wilayah.

Ia juga mendorong agar anak muda memanfaatkan potensi pangan lokal untuk meningkatkan ekonomi.

Jurnalis Warga: Maria Mone Soge

Local Champion Desa Hewa

 

 

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
TERKINI
BACA JUGA