Lewoleba, Ekorantt.com – Ketua Pengurus KSP Kopdit Obor Markus Menando meminta agar anggota yang sudah bergabung dengan Kopdit Obor Mas untuk tidak berpindah ke lain hati.
Markus mengatakan Kopdit Obor Mas adalah koperasi sehat yang selalu menjaga kepercayaan anggotanya.
“Itu dibuktikan dengan hasil penilaian kesehatan KSP Kopdit Obor Mas oleh puskopdit dan inkopdit dengan hasil “sehat”.
Begitu juga hasil audit lembaga independen, dengan hasil yang sama setiap tahunnya yakni Wajar Tanpa Pengecualian (WTP).
Penilaian kesehatan ini, lanjut Markus, berdampak terhadap kepercayaan pemerintah kepada KSP Kopdit Obor Mas sebagai koperasi penyalur dana KUR dan LPDB.
Pada tahun 2022, penyaluran KUR sebesar Rp75 Miliar dan tahun 2023 Kopdit Obor Mas mendapat plafon KUR sebesar Rp200 miliar yang dibagi dalam tiga jenis, yakni KUR super mikro, KUR Mikro dan KUR kecil.
“Karena itu mari kita semua tetap mencintai KSP Kopdit Obor Mas dan jangan berpaling ke lain hati,” ujar Markus saat kegiatan seminar sehari di Aula Kantor Utama Kopdit Obor Mas cabang Lembata, Kamis, 16 November 2023.
Markus menyatakan, hingga di usia yang ke-51 tahun jumlah Kopdit Obor Mas sebanyak 145.897 orang.
Rinciannya, untuk kelompok petani, peternak, dan nelayan 63.338 orang (44 persen), UMKM dan pedagang 41.108 orang (28 persen), PNS 17.000 orang (12 persen).
Lalu, swasta potensial 13.519 orang (9 persen), anggota luar biasa 6.0420 (4 persen), sopir atau ojek 1.312 orang (1 persen), pensiunan 1.510 orang, TNI/Polri 921 orang
“Sampai saat ini aset KSP Kopdit Obor Mas telah mencapai Rp 1.267.521.028.624,” beber Markus saat kegiatan seminar sehari di Aula Kantor Utama Kopdit Obor Mas cabang Lembata, Kamis, 16 November 2023.
Markus menjelaskan, total simpanan mencapai Rp 911.997.644.624, dengan saldo pinjaman beredar Rp 1.162.412.306.653.
Jumlah karyawan mencapai 649 orang, dan 22 kantor cabang yang tersebar di seluruh wilayah NTT.