Ende, Ekorantt.com – Housen Wouter, Konsulat Kedubes dari Amerika Serikat bersama tim menyambangi SMA Swasta Katolik Syuradikara untuk berbagi pengalaman atau kesempatan sharing beasiswa dan bagaimana belajar di Amerika Serikat.
Housen datang ke SMA Swasta Katolik Syuradikara bersama dua sarjana yang lulus lewat program Young Southeast Asian Leaders Initiative (YSEALI) di Amerika Serikat; mereka juga ingin membangun peluang kolaborasi terkait scholarship atau beasiswa.
“Saya bangga dengan cara Syuradikara menerima kami dan ini adalah kunjungan kami yang pertama. Setelah pulang dari kunjungan pertama, saya akan membawa pesan untuk tim di USA Embassy terkait respon lembaga yang sungguh positif,” kata Housen, Sabtu (02/12/2023).
Housen bilang, dirinya akan membawa laporan kunjungannya di SMA Swasta Katolik Syuradikara; selanjutnya pada Januari 2024 mendatang, bersama tim pula, ia kembali untuk mempelajari program apa saja yang cocok untuk Syuradikara.
Sementara Ismi, salah satu lulusan yang mendapatkan kesempatan beasiswa, mengatakan, dirinya adalah alumni program Young Southeast Asian Leaders Initiative (YSEALI) tahun 2017.
“Saya sudah satu setengah tahun di Ende untuk menjalankan program yang disponsori USA Embassy Jakarta, dan saya rasa akan lebih menarik saya membawa Pak Housen untuk melihat langsung sekaligus sharing kesempatan,” katanya.
Ismi bilang, momen kunjungan mereka mesti dibagikan kepada siswa-siswi SMA Swasta Katolik Syuradikara dan juga kepada sekolah-sekolah lainnya di Nusa Tenggara Timur.
“Batasan usia yang mau mengakses beasiswa ini dari 17-25 tahun dan dibuka dua kali setahun, Maret-April dan September-Oktober,” kata Ismi menjawab pertanyaan Stela, siswi SMA Swasta Katolik Syuradikara.
Sementara Stella mengaku senang dengan kunjungan Housen bersama tim dan ia berjanji untuk mengakses peluang tersebut setelah tamat dari SMA Swasta Katolik Syuradikara.
Bruder Kepala SMA Swasta Katolik Syuradikara, Kristianus Riberu, SVD, mengatakan, kunjungan tersebut menjadi peluang dan berkat untuk lembaga.
“Kunjungan ini menjadi peluang dan berkat bagi lembaga, dan menjadi inspirasi bagi bapak-ibu guru mendorong dan menyiapkan siswa-siswi belajar bahasa asing untuk mengakses beasiswa nanti,” kata Bruder Kris, Minggu (03/12/2023).
Ia menambahkan, momen tersebut menjadi pintu masuk Syuradikara membangun kerja sama dengan Consulate General Of The United States untuk menjaring siswa-siswi yang ingin mengakses beasiswa dan go Internasional.
Diketahui Consulate General Of The United States ini berkantor di Surabaya, Jawa Timur yang bisa diakses informasinya di google dan Instagram dengan nama akun uscongensby (The official Instagram Account of The U.S. Consulate General in Surabaya).