Labuan Bajo, Ekorantt.com– Wakil Bupati Manggarai Barat dr. Yulianus Weng mengingatkan Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk tidak boleh masa bodoh dengan program USAID ERAT.
“Saya perlu ingatkan, kepala kepala OPD yang mengampu berbagai program dan kegiatan yang didampingi USAID ERAT, tidak boleh masa bodoh! Untuk kepala OPD yang masa bodoh, saya akan catat khusus,” tegas Wabup Weng saat pembukaan kegiatan ‘Peningkatan Kualitas Review Kinerja Tahunan Percepatan Penurunan Stunting dan Penguatan Kapasitas TPPS Kabupaten Manggarai Barat’, yang berlangsung di Aula Setda Kantor Bupati Manggarai Barat, Jumat, 26 Januari 2024.
Wabup Weng mengatakan, ada banyak manfaat positif dari pendampingan USAID ERAT dalam berbagai programnya di Manggarai Barat.
Masyarakat Kabupaten Manggarai Barat, lanjut dia, masih sangat membutuhkan bantuan dari berbagai pihak, utamanya lembaga-lembaga NGO.
Wabup Weng pun berharap agar pendampingan yang telah dilakukan USAID ERAT, tidak berhenti, tetapi terus dilanjutkan.
“Saya dan kita semua tentu harus mengakui bahwa pendampingan USAID ERAT dalam berbagai programnya selama ini, sungguh berdampak positif untuk Mabar,” aku Wabup Weng.
Diketahui, Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Republik Indonesia (RI) bersama The United States Agency for International Development (USAID) berupaya meningkatkan kinerja pengelolaan pengaduan dan informasi publik melalui program Tata Kelola Pemerintahan yang Efektif, Efisien dan Kuat (ERAT).
USAID ERAT merupakan program kerja sama antara Pemerintah Indonesia dan Amerika. Tujuannya adalah agar warga masyarakat dapat menerima manfaat dari keberadaan pemerintah daerah yang efektif, melalui peningkatan kualitas pelaksanaan kebijakan dan pelayanan publik di daerah.
Tujuan tersebut dapat dicapai melalui tiga hasil yaitu; keselarasan kebijakan nasional dan daerah yang lebih baik, peningkatakan kinerja pelayanan publik dan alokasi penggunaan anggaran yang lebih baik.
Di NTT, USAID ERAT mendampingi lima kabupaten, yaitu Manggarai Barat, Sabu Rai Jua, Belu, Timur Tengah Utara, dan Sumba Timur.