Maumere, Ekorantt.com – Memasuki hari keempat operasi pencarian, tim SAR belum menemukan keberadaan Makarius Sareng (60), nelayan yang hilang saat melaut di perairan Lela, Kabupaten Sikka pada Senin, 11 Maret 2024.
Kepala Basarnas Maumere, Supriyanto Ridwan, mengatakan Tim SAR Gabungan masih terus mencari keberadaan Makarius.
Operasi pencarian telah memasuki hari keempat pada Jumat, 15 Maret 2024, kata Supriyanto.
Tim SAR Gabungan melaksanakan pencarian dengan metode penyisiran menggunakan rubber boat Basarnas Maumere.
“Penyisiran menggunakan drone thermal Basarnas Maumere serta penyisiran di tepi pantai dan penyelaman oleh Tim SAR Gabungan. Namun hingga pukul 18.00 WITA penemuan korban masih nihil,” ujarnya.
Supriyanto menambahkan, pencarian akan berlanjut pada Sabtu, 16 Maret 2024.
“Semoga korban segera ditemukan,” ujarnya.
Diketahui, Makarius dan anaknya, Steven Karwayu pergi melaut di perairan Lela Sikka Senin, 11 Maret 2024 malam.
Ketika berada di tengah laut, gelombang tinggi menghantam perahu korban dan terjatuh dari perahu.
Steven Karwayu berhasil menyelamatkan diri dengan berenang ke tepi pantai, namun Makarius terbawa arus, kemudian hilang.
Saat itu, Polsek Lela dan Pemerintah Kecamatan Lela berkoordinasi dengan Basarnas Maumere untuk turun ke lokasi dan melakukan pencarian.
Sejak saat itu, Tim SAR Gabungan melakukan pencarian terhadap korban dengan mengerahkan rubber boat Basarnas Maumere.