Warga Kampung Jawa Antusias Sambut Kehadiran Kopdit Pintu Air

Sangatta, Ekorantt.com – Warga Kampung Jawa, Dusun Kabo Jaya, Desa Swarga Bara, Kecamatan Sangatta Utara, Kabupaten Kutai Timur, Kalimantan Timur antusias menyambut kehadiran tim dari Kopdit Pintu Air. 

Kedatangan orang dari Kopdit Pintu Air pada Selasa, 23 April 2024 itu disambut langsung oleh Ketua RT 04, Kampung Jawa, Wahyuddin, bersama 40 orang warganya.

Wahyuddin dalam kesempatan itu menyampaikan terima kasih kepada manajemen Kopdit Pintu Air yang berkenan datang ke lingkungannya guna memberikan sosialisasi mengenai manfaat hidup berkoperasi.

Kehadiran Kopdit Pintu Air dinilai sangat penting karena telah terbukti memberikan kemudahan kepada ribuan anggotanya dan dipercayai bisa membantu warganya. 

Ia mengungkapkan bahwa pada umumnya rata-rata warga berprofesi sebagai pelaku usaha kecil menengah sangat membutuhkan dukungan modal agar usahanya secara perlahan terus bertumbuh.

“Alhamdulillah Kopdit Pintu Air mau hadir dan hendak membantu dari sisi modal bagi warga kami di sini. Pintu Air mengajarkan warga untuk menabung demi kesejahteraan ekonomi rumah tangga mereka,” kata Wahyuddin.

Ia menambahkan pada umumnya warga setempat memilih hidup sebagai pelaku UMKM, baik usaha perkebunan dan peternakan, pedagang, kuliner dan sebagian kecil  bekerja sebagai karyawan di perusahaan tambang batubara.

Wahyuddin mengajak warganya supaya dapat lebih cepat bergabung menjadi anggota dengan menabung kemudian pinjam secara teratur.

Ia pun membeberkan mengenai keadaan warga yang pada umumnya bukan semata warga diaspora asal NTT, melainkan sebuah komunitas campuran  penduduk dari berbagai daerah Flores, Jawa, Kutai, Dayak, Banjar, Bugis,  dan Makassar.

Dalam sosialisasi tersebut, pihak Kopdit Pintu Air menghadirkan Wakil Komite Pintu Air Cabang Sangatta, Mayolus Tepa Tiro didampingi relawan staf manajemen Vanesa. 

Mayolus menyampaikan bahwa Kopdit Pintu Air menyediakan banyak kemudahan yang dapat diakses oleh anggota. Namun terlebih dahulu anggota diajak supaya memahami sungguh pilihan hidup melalui koperasi.

Memilih hidup berkoperasi melalui Kopdit Pintu Air, kata dia, terlebih dahulu ditanamkan kesadaran serta pemahaman tentang sikap hidup hemat dan gemar menabung. Karena hal itu menjadi langkah awal untuk membentuk masa depan. 

Tidak kalah pentingnya adalah mengetahui tentang hak dan kewajiban sebagai anggota, kata Mayolus.

Produk layanan seperti simpanan saham dan non saham menjadi pilihan yang ditawarkan. Yang menggiurkan anggota adalah dana beasiswa bagi anak-anak yang berprestasi, dana solidaritas kesehatan serta santunan duka cita merupakan bentuk-bentuk hak yang bakal diterima oleh anggota bila yang bersangkutan tertib dalam menjalankan kewajibannya.

Ia juga menyampaikan tanggapan peserta, terutama para ibu rumah tangga. Saking semangatnya mereka menanyakan bagaimana tata cara melakukan pinjaman, berapa bunga yang dikenakan serta cara mengembalikannya apakah harian, mingguan atau bulanan. Terhadap semua pertanyaan itu dijawab secara transparan oleh Mayolus sehingga mereka mengerti.

spot_img
TERKINI
BACA JUGA