Maumere, Ekorantt.com – Sebanyak 39 perawat lulusan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Nusa Nipa (Unipa) mengambil sumpah perawat di auditorium Nawacita Unipa Maumere pada Jumat, 26 April 2024.
Rektor Unipa Maumere, Angelinus Vincentius mengatakan, pengambilan sumpah menjadi momen bersejarah bagi 37 lulusan keperawatan yang mengambil profesi ners dan dua lulusan Diploma III Keperawatan.
“Saya mengucapkan selamat kepada perawat yang baru diangkat sumpah, orang tua, beserta keluarga. Hari ini adalah hari yang bersejarah bagi mereka karena akan mengawali pengabdian sebagai perawat,” kata Angelinus.
Angelinus meminta perawat yang telah angkat sumpah agar benar-benar menghayati peran sebagai perawat ketika menjalankan pengabdian kepada masyarakat.
“Terus belajar dan berlatih seperti apa profesi perawat itu sehingga Anda tidak melupakan ketika sudah bekerja di lapangan,” pesannya.
Angelinus menekankan agar para perawat memegang teguh etika profesi perawat sesuai kode etik yang sudah dirumuskan dengan menjunjung tinggi nilai kemanusiaan, menghormati diri sendiri, profesi, pekerjaan, dan menghormati orang-orang yang disayangi.
“Perawat harus mampu untuk mempromosikan kesehatan dan mengurangi penderitaan di tengah masyarakat. Harus selalu ada saat dibutuhkan dengan memberikan pendampingan, perhatian, kepedulian, cinta kasih, dan rela berkorban,” tandasnya.
Senada, Ketua DPW Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Provinsi NTT, Aimilianus Mau mengingatkan para perawat agar melayani pasien dengan sepenuh hati.
“Jangan sampai ketika sudah menjadi perawat banyak waktunya dihabiskan di belakang meja. Seharusnya dengan waktu itu kita bisa habiskan bersama dengan pasien,” ujar Aimilianus.
Kualitas intelektual perawat mesti diimbangi dengan kualitas pelayanan prima, kata Aimilianus.
Berkontribusi nyata kepada masyarakat, mulai dari hal-hal kecil di tempat pengabdian hingga memperbaiki kondisi bidang kesehatan.
“Kepada perawat yang baru diangkat sumpah agar terus belajar untuk mengembangkan ilmu keperawatan dan terus bekerja agar menjadi perawat profesional,” pesannya lagi.
Dekan Fakultas Ilmu-ilmu Kesehatan Unipa Maumere, Agustina Sisilia Wati Dua Wida menegaskan pentingnya komitmen, sifat, dan kualitas demi untuk mencapai pelayanan keperawatan yang baik.
Komitmen berarti bertindak profesional dan bertanggung jawab terhadap dirinya, taat dan teguh pada profesinya. Sifat berarti kasih sayang, empati, jujur, dan suka menolong.
Sedangkan yang dimaksudkan dengan kualitas adalah memiliki ilmu pengetahuan, mental yang baik, bekerjasama, dan menjaga personal higiene.
