Keluarga Penderita ODGJ di Sikka: ‘Terima Kasih Pintu Air’

Selama di Bola, Fransiskus tidak mendapatkan pertolongan dari pemerintah setempat.

Maumere, Ekorantt.com – Keluarga Fransiskus Fridus penderita orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) asal Desa Bola, Kecamatan Bola, Kabupaten Sikka menyampaikan terima kasih kepada Kopdit Pintu Air yang telah membantu pengurusan administrasi kependudukan.

“Kami pihak keluarga sangat senang dan kami sampaikan terima kasih banyak kepada pimpinan Pintu Air yang telah membantu keluarga kami,” ucap Yoseph Nong Picesrni, kakak Fransiskus kepada awak media di kantor Disdukcapil Kabupaten Sikka pada Kamis, 13 Juni 2024.

Yoseph mengatakan, Fransiskus sudah lama menderita gangguan jiwa, sejak masih berada di Jakarta. Waktu itu Fransiskus berniat untuk mengadu nasib di Jakarta.

Namun takdir berkata lain, ia malah mengalami gangguan ingatan sehingga membuatnya tidak tahu jalan pulang ke rumah saudaranya.

iklan

Untungnya, Fransiskus ditemukan oleh pegawai Dinas Penertiban Kota Jakarta sehingga diantar ke panti asuhan.

Ketika di panti asuhan, Fransiskus dipertemukan dengan seorang pastor asal Flores. Pastor itu membawa ia pulang ke kampung halamannya di Bola.

Selama di Bola, Fransiskus tidak mendapatkan pertolongan dari pemerintah setempat.

Melihat kondisi Fransiskus yang tanpa bantuan pemerintah, Kopdit Pintu Air melalui Unit Sosial Gerakan Pintar Amal Kasih turun tangan.

Staf Unit Sosial Gerakan Pintar Amal Kasih, Fiona Aurellia K. Payong, Paulina Arista dan Martina Susanti Say menjemput Fransiskus di kediamannya di Bola untuk melakukan proses penerbitan KTP dan Kartu Keluarga.

Setibanya di kantor Disdukcapil Sikka, tidak membutuhkan waktu yang lama, Fransiskus dipanggil petugas untuk proses pengambilan data diri dan rekan sidik jari serta foto.

Setelah selesai, Fransiskus diantar pulang ke rumah keluarganya di Desa Bola.

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
TERKINI
BACA JUGA