Maumere, Ekorantt.com – Kapal Pesiar MV National Geographic Orion membawa 80 wisatawan mancanegara dan 66 anak buah kapal, termasuk kapten ke Kabupaten Sikka, NTT, Selasa, 2 Juli 2024.
Para wisatawan tersebut disambut tarian Hedung Hamang di Pelabuhan Lorens Say Maumere. Tarian Hedung Hamang dibawakan oleh sanggar Desa Lewomada, Kecamatan Talibura, Kabupaten Sikka.
Junior Manager Pelayanan Terminal Maumere Burhani Idham mengatakan, para wisatawan berkunjung ke objek wisata budaya kampung Liangawo, Desa Aibura, Kecamatan Waigete, Kabupaten Sikka.
“Mereka mengunjugi tempat tersebut untuk menyaksikan dan menikmati sajian-sajian kesenian maupun kebudayaan warga lokal, serta pameran-pameran produk kerajinan dan ekonomi kreatif pelaku UMKM kabupaten Sikka,” ujarnya kepada Ekora NTT di pelabuhan Lorens Say Maumere.
Burhan mengatakan, kapal MV National Geographic Orion direncanakan akan kembali melanjutkan perjalanannya menuju Sangeang Bima, untuk jalan keliling Indonesia.
Kapal pesiar tersebut memiliki panjang (LOA) 102.7 meter, lebar 92,2 meter, GT. 3984 Ton dengan draught 4 meter.
“Kapal tersebut sebelumnya berlayar dari pelabuhan asal yaitu Lembata dan akan melanjutkan perjalanan menuju Sangeang – Pelabuhan Bima siang hari ini juga,” kata Burhan.
General Manager (GM) PT Pelindo Regional 3 Maumere Erry Ardiyanto menjelaskan, kapal MV National Geographic Orion sudah empat kali di tahun 2024 bersandar di Pelabuhan Lorens Say Maumere.
“Sudah sekian kalinya kapal pesiar wisatawan mancanegara bersandar di pelabuhan kami, dan kami akan mengembangkan Pelabuhan Lorens Say Maumere sebagai pintu gerbang perekonomian dan wisata mancanegara,” harapnya.
Menurut Erry, PT Pelindo memastikan pelayanan terbaik saat kapal pesiar bersandar di Pelabuhan Lorens Say Maumere.
“Kami memastikan kapal bisa bersandar dengan baik dan aman di dermaga IV karena memenuhi aspek keselamatan untuk para wisatawan dengan fasilitas yang kami miliki yaitu terminal penumpang dan dermaga yang memenuhi syarat untuk Kapal Internasional, ” ujarnya.
Erry berharap pentingnya kerja sama lintas sektor dan persiapan infrastruktur untuk memberikan pelayanan terbaik kepada wisatawan asing.
Adat budaya dan keberagaman Indonesia telah menjadi daya tarik tersendiri. Dan Tana Nian Sikka merupakan salah satu destinasi yang tidak boleh di lewatkan jika berkunjung ke Flores.
“Mari kita sama-sama bergandeng tangan dalam kerja sama untuk membangun perkembangan pariwisata di Kabupaten Sikka dan kita tidak mungkin mampu bekerja sendiri” ucapnya sembari mengatakan, tentu hal ini dapat terwujud apabila semua lini bekerja untuk Nian Tana Sikka.
“Salam budaya, wonderful Maumere,” tandasnya.
Kapten Kapal National Geographic Orion Oleksander Dudov kepada media ini mengucapkan terima kasih kepada PT Pelindo yang telah memberikan layanan terbaik saat kapal bersandar di dermaga IV Pelabuhan Lorens Say Maumere.
“Thank you very much Pelindo Maumere and I love Maumere, we are happy (Terima kasih banyak Pelindo Maumere dan saya mencintai Maumere, kami sangat bahagia,” ucapnya.
