Atlet Taekwondo Sikka Raih 26 Medali di Komodo Open Turnamen

Alfin Parera mengatakan, pemerintah tidak menutup mata terhadap seluruh rangkaian kegiatan olahraga termasuk taekwondo.

Maumere, Ekorantt.com – Kontingen atlet taekwondo Kabupaten Sikka berhasil meraih 26 medali di kejuaraan Komodo Open Turnamen 2024 yang berlangsung di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat.

Dari total 26 medali, 16 medali diraih oleh atlet asal Kecamatan Alok dengan rincian, delapan medali emas, empat perak, dan dua perunggu.

Sementara 11 medali diraih atlet dari Kecamatan Lela dengan rincian, lima medali emas, empat perak, dan tiga perunggu.

Ketua Pengurus Kontingan Taekwondo Indonesia-Sikka, Yakobus Y. Florianto Parera atau Loly Parera mengatakan, pihaknya mengirim 27 atlet di kejuaraan Komodo Open Turnamen.

“Dari 27 atlet, terdiri dari 16 atlet berasal dari kecamatan Alok dan 11 atlet dari  kecamatan Lela,” ujar Loly Parera kepada Ekora NTT, Jumat, 5 Juli 2024.

Menurut dia, kejuaraan Komodo Open Turnamen merupakan ajang bergengsi untuk mengasah dan mempersiapkan para atlet menuju kancah nasional.

Loly Parera mengucapkan terima kasih kepada semua pihak karena telah mendukung taekwondoin Sikka hingga meraih prestasi di turnamen nasional ini.

Penjabat Bupati Sikka, Adrianus Firminus Parera atau yang akrab disapa Alfin Parera menyampaikan tiga pesan kepada kontingen taekwondo Sikka.

Pesan yang disampaikan Alfin Parera, pertama, syukur karena kontingen taekwondo Sikka sudah tiba dalam keadaan sehat.

“Pergi ke Labuan Bajo dan pulang dari Labuan Bajo, pengurus dan kita semua dalam keadaan baik-baik saja,” ujarnya saat menyambut kontingen di Maumere, Jumat, 5 Juli 2024.

Kemudian Alfin Parera mengapresiasi kontingen taekwondo Sikka.

“Saya menyampaikan terima kasih kepada pengurus, pelatih, dan adik-adik atlet karena telah mengharumkan nama Kabupaten Sikka dan menunjukkan keprofesionalitasan saat bermain di lapangan,” ujarnya.

Selanjutnya, Alfin Parera memberikan penghargaan secara khusus kepada pengurus yang telah membawa 26 medali, karena telah mengukir prestasi di Labuan Bajo.

“Kami juga memohon maaf mungkin dalam seluruh proses, dukungan kami tidak maksimal namun kami yakin dan percaya pengurus mampu mengurus seluruh proses ini mulai dari pergi hingga pulang dalam keadaan baik, ” ujarnya.

Alfin Parera mengatakan, pemerintah tidak menutup mata terhadap seluruh rangkaian kegiatan olahraga termasuk taekwondo.

Kata dia, pemerintah tetap berupaya semaksimal mungkin memberikan dukungan dengan segala keterbatasan, baik finansial, kebijakan, maupun fasilitas untuk semua jenis olahraga termasuk olahraga bela diri.

“Semoga ke depan olahraga taekwondo semakin berjaya, dan terus mengharumkan nama Kabupaten Sikka di mana saja,” pungkasnya.

spot_img
TERKINI
BACA JUGA