Bakal Calon Gubernur NTT Ansy Lema Bertemu Relawan di Ngada

Ari berkata, Ansy Lema merupakan aktivis 98 yang berjuang dengan semangat militansi melawan pemerintah orde baru.

Bajawa, Ekorantt.com Bakal Calon Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT), Yohanis Fransiskus Lema bertemu relawannya di Kota Bajawa, Kabupaten Ngada Selasa, 16 Juli 2024.

Para Relawan Ansy Lema yang hadir berasal dari berbagai kalangan di antaranya sahabat lama dari Seminari Kisol, alumni PMKRI, relawan pemuda, dan kader PDI Perjuangan.

Pada kesempatan itu, Ansy dan para relawan berdiskusi tentang banyak hal, terkait situasi dan kondisi NTT.

Ansy juga menyampaikan visi, gagasan, capaian dan program-program yang telah ataupun akan dilakukan untuk NTT ke depan.

iklan

“Senang sekali rasanya bisa berjumpa, bertukar pikir, menyatukan langkah dan tekad bersama sahabat dan saudara seperjuangan,” ujarnya.

Mereka juga membahas sistem pertanian NTT, salah satu sektor yang menjadi perhatian serius Ansy selama kurang lebih lima tahun terakhir sebagai anggota komisi IV DPR RI.

“Kenapa saya memilih komisi ini, karena komisi ini NTT sekali yang mengurus akar rumput,” kata Ansy di Bajawa, Selasa, 16 Juli 2024.

Ia mengatakan masalah yang dialami petani NTT saat ini yakni mayoritas dari mereka memiliki lahan pertanian kurang dari satu hektar. Dengan begitu, para petani tidak berdaya bertemu para spekulan di lapangan.

“Poin pentingnya sektor primer NTT mulai dari pertanian, peternakan, dan nelayan harus mendapat nilai tambah,” ujar dia.

Ia sendiri ternyata memiliki kedekatan dengan Ngada karena beberapa aspirasi masyarakat setempat berhasil diperjuangkan di senayan.

Alumni PMKRI Ngada, Ari Belo mengatakan, Ansy Lema merupakan sosok muda yang berkomitmen memperjuangkan kebutuhan petani, peternakan, dan nelayan.

Menurutnya, sejak duduk di DPR RI Ansy Lema menunjukkan komitmen memperjuangkan kebutuhan alsintan untuk membantu petani.

“Ngada menjadi salah satu daerah yang mendapat perhatian dari beliau,” ujar dia.

Ari berkata, Ansy Lema merupakan aktivis 98 yang berjuang dengan semangat militansi melawan pemerintah orde baru. Perjuangan serta sumber daya Ansy disebut layak menjadi pemimpin masa depan NTT.

spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
spot_img
TERKINI
BACA JUGA