Maumere, Ekorantt.com – Forum Pusat Koperasi Kredit (Puskopdit) Provinsi Nusa Tenggara Timur membahas isu-isu sosial kemasyarakatan yang terjadi di NTT.
Pembahasan berlangsung di kantor pusat KSP Kopdit Pintu Air di Dusun Rotat, Desa Ladogahar, Kecamatan Nita, Kabupaten Sikka, NTT pada Kamis, 17 Oktober 2024.
Di balik pembahasan isu-isu sosial kemasyarakatan di NTT, peserta forum Puskopdit NTT berikhtiar bahwa koperasi tidak hanya berkutat dengan urusan uang semata, namun juga dituntut peduli terhadap keadaan di sekitarnya.
Salah satu masalah yang diangkat saat pertemuan ialah kesulitan mengajukan klaim asuransi dan besarnya pungutan pajak. Peserta forum menemukan permasalahan ini dialami oleh semua koperasi kredit.
Ria, peserta yang menjadi ketua tim dari Puskopdit Manggarai mengatakan, masalah asuransi dan pajak masih menjadi masalah bersama. Pertemuan ini diharapkan bisa menemukan solusi bersama terkait masalah asuransi dan pajak.
Sementara Ketua Pengurus Kopdit Pintu Air, Yakobus Jano berharap forum Puskopdit NTT memfasilitasi penyelesaian urusan asuransi dan pajak. Mereka harus menemui para pihak yang bersentuhan langsung dengan asuransi dan pajak untuk membicarakan solusi terbaik.
Ketua Forum Puskopdit NTT, Romanus Woga berpesan agar koperasi terus bertumbuh menjadi besar. Kepada manajemen, ia berharap agar terus memotivasi anggota supaya simpan teratur, pinjam bijaksana, angsur tepat waktu seturut rencana,
“Tiap bulan rapat supaya tahu, tiap tahun RAT (rapat anggota tahunan) supaya maju,” kata Romanus.
Diketahui, forum Puskopdit NTT terdiri dari lima Puskopdit meliputi, Puskopdit Swadaya Utama, Puskopdit Flores Mandiri, Puskopdit Manggarai, Puskupdit Bekatigade Timor, dan Puskopdit Sumba.