Aimere Timur Jadi Satu-satunya Desa di Ngada yang Masuk Kategori Desa Mandiri

Desa Aimere Timur mendapatkan beberapa keunggulan seperti pencairan dana desa dilakukan satu tahap.

Bajawa, Ekorantt.com – Desa Aimere Timur menjadi satu-satunya desa mandiri di Kabupaten Ngada sepanjang satu dekade dana desa dikucurkan ke wilayah itu.

Dari 190 desa yang ada di Ngada, Desa Aimere Timur memperoleh nilai tertinggi yakni 0,9083 mengacu pada hasil pemutakhiran Indeks Desa Membangun (IDM) Kabupaten Ngada 2024.

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Ngada Markus Philipus Ngei Botha mengatakan penilaian itu berdasarkan tiga aspek yakni ketahanan sosial, lingkungan, dan ekonomi.

Dari ketiga aspek itu, dibagi lagi ke variabel-variabel yang pada akhirnya mendapatkan angka untuk menentukan status sebuah desa.

“Sebuah desa masuk menjadi desa mandiri setelah dia memenuhi tidak aspek tadi,” tutur Markus di Bajawa pekan lalu.

Ia menjelaskan dengan menyandang kategori mandiri, Desa Aimere Timur mendapatkan beberapa keunggulan seperti pencairan dana desa dilakukan satu tahap.

“Selain itu ada dispensasi di mana 10 persen dari dana desa dialokasikan untuk pembangunan gedung kantor desa,” jelasnya.

Pejabat Desa Aimere Timur Kornelius Aemilius Longa mengatakan desa yang ia pimpin masuk kategori desa mandiri sejak 2021 berdasarkan penilaian Kementerian Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Kemendes PDT). Pemerintah pusat menilai dana desa yang dikucurkan ke Aimere Timur digunakan untuk pemenuhan hak dasar masyarakat.

Dari total jumlah penduduk sebanyak 1.956 jiwa, mayoritas bermata pencaharian sebagai petani nelayan dan petani.

“Untuk peningkatan ekonomi kita fokus pada bantuan ternak,” kata Kornelius.

Selain itu, pihaknya mengembangkan badan usaha milik desa (Bumdes) yang bergerak di bidang simpan pinjam dengan bunga 0,8 persen.

“Ini juga terobosan kita untuk membantu mencegah rentenir dan membantu warga mendapatkan akses pinjaman yang mudah dan cepat,” tutur dia.

Berkat dari usaha simpan pinjam itu, saat ini saham Bumdes sudah mencapai Rp1 miliar lebih.

Pada 2024 lalu, Desa Aimere Timur mendapatkan reward dari pemerintah pusat karena masuk menjadi desa dengan pengelolaan keuangan terbaik.

“Dampak penambahan dana desa. Tahun 2024 dana desa kita Rp700 juta lebih, tapi tahun ini naik menjadi Rp1 miliar lebih. Kenaikan ini dampak dari reward yang kita terima,” jelas Kornelius menandaskan.

TERKINI
BACA JUGA