Guru di Manggarai Ikuti Bimtek Metode Gasing untuk Pembelajaran Matematika

Metode Gasing, kata dia, adalah suatu metode pembelajaran matematika, yang dengan mudah membuat siswa cepat menguasai Matematika secara gampang, asyik, dan menyenangkan.

Ruteng, Ekorantt.com – Para guru dari sejumlah sekolah dasar di Gugus Compang Ndehes, Kabupaten Manggarai, mengikuti bimbingan teknis (Bimtek) Matematika dengan metode Gasing (Gampang, Asyik, Menyenangkan) pada Senin, 10 Maret 2025, di SDI Watu Alo.

Kegiatan ini dihadiri oleh perwakilan guru dari lima sekolah, yaitu SDI Watu Alo, SDK Poco, SDN Bengkang, SDI Lidang, dan SDN Wetok.

Sekretaris Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (PPO) Manggarai, Yohanes Emiliano A. Ndahur mengatakan, kegiatan ini merupakan sebuah program yang digagas untuk meningkatkan kompetensi guru dalam pembelajaran Matematika.

Menurut Ndahur, metode pendekatan Gasing merupakan proses pembelajaran yang sesuai dengan dunia anak-anak, juga menyenangkan dan interaktif.

“Ketika proses pembelajaran, guru sebisa mungkin untuk menerapkan sistem pembelajaran sesuai dengan karakteristik anak-anak. Guru harus sebagai teman bermain  bagi anak-anak,” ujarnya.

Metode Gasing, kata dia, adalah suatu metode pembelajaran matematika, yang dengan mudah membuat siswa cepat menguasai Matematika secara gampang, asyik, dan menyenangkan.

“Dulu sering sekali menyebut pembelajaran Matematika itu pembelajaran yang kadang anak-anak tidak suka. Tetapi dengan metode Gasing, ini jadi hal yang menyenangkan bagi siswa,” terangnya.

Metode Gasing bertujuan untuk meningkatkan literasi numerasi, yaitu kecakapan dalam menggunakan angka dan simbol yang berkaitan dengan Matematika dasar untuk menyelesaikan masalah praktis.

Ndahur menjelaskan, metode ini melibatkan instruktur yang telah mengikuti pelatihan bersama Profesor Yohanes Surya dari Yayasan Yohanes Surya di Tangerang, Banten.

“Dengan dukungan penuh dari pihak sekolah dan antusiasme guru, diharapkan metode Gasing bisa diterapkan secara lebih luas dan konsisten dalam proses pembelajaran sehari-hari,” tandasnya.

Koordinator Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) Gugus Compang Ndehes, Virmina Mamul menyebut, pelaksanaan bimtek ini dilaksanakan selama lima hari dari 10-15  Maret 2025 di SDN Watu Alo Kecamatan Wae Ri’i.

Para guru dari masing-masing sekolah diharapkan mengikuti secara serius sehingga dapat diterapkan dalam proses pembelajaran kepada siswanya.

“Melalui Gasing ini cara penyampaian pembelajaran Matematika kepada siswa lebih mudah, dibuat senang dan menyenangkan,” tutup Virmina.

TERKINI
BACA JUGA