Lantik 15 Pejabat Eselon II, Gubernur NTT Tekankan Komitmen dan Integritas

Evaluasi kinerja para pejabat, lanjutnya, akan dilakukan secara berkala setiap enam bulan guna memastikan akselerasi pembangunan di NTT.

Kupang, Ekorantt.com – Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT), Emanuel Melkiades Laka Lena, melantik 15 pejabat eselon II lingkup Pemerintah Provinsi NTT di Aula El Tari, Kupang pada Senin, 19 Mei 2024. Dalam kesempatan yang sama, empat pejabat eselon II lainnya turut dikukuhkan.

Dalam sambutannya, Gubernur Melki menegaskan pentingnya komitmen pelayanan publik yang dilandasi hati nurani, akal sehat, dan kecerdasan, terlebih di tengah tantangan fiskal yang dihadapi pemerintah provinsi.

“Kondisi ini butuh aparatur yang mampu bekerja keras, bekerja cerdas, berkomitmen, dan memiliki integritas tinggi sebagai pelayan publik,” kata Melki.

Ia menjelaskan, pelantikan ini merupakan hasil dari proses seleksi yang ketat, terbuka, dan akuntabel sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Melki menekankan, dia dan Johni Asadoma berkomitmen membangun birokrasi berbasis sistem, bukan semata pendekatan atau kedekatan pribadi.

Evaluasi kinerja para pejabat, lanjutnya, akan dilakukan secara berkala setiap enam bulan guna memastikan akselerasi pembangunan di NTT.

Kepala Inspektorat NTT, Stefanus Hala, usai dikukuhkan, berkomitmen menjalankan tugas sebagai penasihat terpercaya (trusted advisor) bagi Gubernur.

“Kami akan fokus memberikan masukan strategis, terutama untuk program Quick Win Gubernur dan Wakil Gubernur,” ujarnya.

Sementara itu, Direktur RSUD Prof. Dr. W.Z. Johannes Kupang, dr. Stefanus Dhe Soka, menyatakan akan berfokus pada tiga aspek kenyamanan rumah sakit: pelayanan birokrasi, kenyamanan tenaga medis, dan infrastruktur.

“Ketiga hal ini harus dibenahi agar masyarakat menjadikan RS Johannes sebagai pilihan utama layanan kesehatan,” katanya.

Berikut daftar 15 pejabat eselon II yang dilantik:

Ady Endezon Mandala sebagai Staf Ahli Gubernur Bidang Kesejahteraan Rakyat. Alfonsius Watu Raka dilantik sebagai Sekretaris DPRD.

Yohan A. Bunmo Loban dilantik menjadi Kasat Polisi Pamong Praja. Joaz Bily Oemboe Wanda selaku Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan

Kemudian Mahadin Sibarani dilantik menjadi Kepala Dinas Perhubungan. Alexander Berthianus Koroh sebagai Kepala Dinas Penanaman Modal dan PTSP. Benyamin Nahak menjadi Kepala Dinas PUPR

Johny Ericson Ataupah sebagai Kepala Dinas Dukcapil, Rosye Maria Hedwine sebagai Kepala Dinas ESDM, Agustinus Rande Sigasare sebagai Kepala Biro Umum, Selfi Handrayani Nange sebagai Kepala Biro Perekonomian dan Administrasi Pembangunan

Lalu, Adelino da Cruz Soares sebagai Kepala Biro Pengadaan Barang dan Jasa, Djoese Selestino Martins Nai Buti sebagai Kepala Biro Organisasi, Benhard Menoh sebagai Kepala Badan Keuangan Daerah, dan Stefanus Dhe Soka sebagai Direktur RSUD Prof. Dr. W.Z. Johannes Kupang

Adapun empat pejabat eselon II yang dikukuhkan yakni Alfonsus Theodorus sebagai Kepala Bapperida, Sulastri Rasyid sebagai Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan, Frederik Christian Purwanto Koenunu sebagai Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika, dan Stefanus Hala sebagai Inspektur Daerah Provinsi NTT.

spot_img
spot_img
TERKINI
BACA JUGA