Borong, Ekorantt.com – Komunitas umat Katolik di Paroki Santu Gregorius Borong, Kabupaten Manggarai Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), menggelar aksi penanaman bambu sebagai bentuk kepedulian terhadap krisis ekologis yang kian mengkhawatirkan.
Sebanyak 50 anakan bambu ditanam oleh umat Katolik dalam Komunitas Basis Gerejawi (KBG) Yohanes Pembaptis Bugis bersama Orang Muda Katolik (OMK), Yayasan Ayo Indonesia, dan Sie Pengembangan Sosial Ekonomi (PSE) Paroki Borong, pada Minggu, 15 Juni 2025.
Penanaman ini merupakan kelanjutan dari rangkaian kegiatan “OMK Peduli Lingkungan” yang sepekan sebelumnya telah mengedukasi kaum muda soal pangan lokal sorgum di Aula Paroki Borong.
Ketua OMK Paroki Borong, Pepeng Marto menyebut aksi ini sebagai bagian dari upaya membumikan spiritualitas ekologis di tengah krisis iklim global.
“Ini bukan sekadar aksi simbolik, tetapi wujud iman yang hidup, sebagaimana diajarkan dalam ensiklik Laudato Si’ dan katekese Tahun Ekaristi Transformatif Keuskupan Ruteng,” jelasnya.
Sebanyak 50 anakan yang ditanam hari itu merupakan bagian dari total 300 anakan bambu yang akan didistribusikan ke berbagai KBG di wilayah Paroki Borong.
Peserta juga dibekali pengetahuan tentang manfaat ekologis bambu, mulai dari pencegah erosi, penjaga cadangan air tanah, hingga penyedia habitat bagi keanekaragaman hayati.
“Ini adalah langkah kecil dalam upaya reforestasi dan penghijauan lingkungan sekitar gereja serta pemukiman umat,” tambah Pepeng.
Ia berharap kegiatan ini dapat menumbuhkan kesadaran lintas generasi akan pentingnya merawat alam sebagai bagian dari tanggung jawab iman.
Dukungan juga datang dari mitra pelaksana kegiatan. Fulgensius Santoso Genak, staf lapangan Yayasan Ayo Indonesia, menilai aksi ini sebagai kolaborasi inspiratif antara komunitas dan generasi muda dalam merawat bumi.
“Keterlibatan KBG dan OMK menjadi bukti bahwa semangat gotong royong dapat melahirkan gerakan ekologis berbasis iman,” ungkapnya.
Kegiatan ini terselenggara berkat kerja sama antara Yayasan Ayo Indonesia, Yayasan KEHATI, dan Komisi PSE Keuskupan Ruteng.