Pedagang Pasar Alok: Harga Beras Stabil, Tapi Sepi Pembeli

Sejumlah pedagang mengeluhkan sepi pembeli, yang berpengaruh terhadap penjualan barang dagangan mereka

Maumere, Ekorantt.com – Harga beras di Pasar Alok cenderung stabil. Hal yang sama terjadi pada sembako dan bahan dagangan yang lainnya. Akan tetapi, sejumlah pedagang mengeluhkan sepi pembeli, yang berpengaruh terhadap penjualan barang dagangan mereka.

Pasar Alok telah sepi sejak awal tahun 2025. Minggus, salah satu pedagang sembako mengatakan pada hari-hari biasa di luar hari raya dan hari pasar, berasnya hanya laku beberapa kilogram bahkan tak jarang sehari tanpa pembeli.

“Harga beras memang stabil. Kalau umpamanya hari pasar begini bisa dapat hasil yang baik, tapi kalau hari-hari biasa itu sepi sekali,” ujar Minggus saat ditemui di kiosnya, Selasa, 26 Agustus 2025.

Saat ini, kiosnya menyediakan beberapa jenis beras dengan harga yang berbeda, di antaranya beras dari Mbay seharga Rp15 per kilogram, Beras Sulawesi Rp14.500, dan Beras SPHP Rp65 per lima kilogram.

“Beras-beras ini dibeli langsung dari kapal dan kalau stoknya kurang, ya cari beras yang bagus di toko,” ujar Minggus. Ia biasanya membeli stok 2 ton bahkan bisa lebih tergantung dari keuangan yang tersedia. Itu pun butuh waktu lama untuk menghabiskannya.

“Saya juga berharap jika pemerintah ingin menekan harga beras di pasaran, maka tekan terus, agar beras yang berasal dari luar daerah pun bisa murah, dan terjangkau untuk semua kalangan masyarakat.”

Anus, salah satu pedagang beras yang khusus menjual beras dari persawahan Magepanda dan beras merah juga mengeluhkan hal yang sama. Ia menjual beras Magepanda dengan harga Rp15 ribu per kilogram dan beras merah Rp19 ribu per kilogram. Stok beras yang tersedia di tokonya pun tidak terlalu banyak.

“Persediaan beras saya tergantung mereka (penjual beras dari Magepanda) bawa, paling-paling dua karung atau tiga karung yang mereka bawa,” ujar Anus.

Ia menceritakan alasan lain mengapa dagangannya sepi karena sekarang sudah banyak pedagang lain bermunculan menjual jenis barang yang sama dan itu berdekatan.

Jurnalis Warga: Diah Novivah

TERKINI
BACA JUGA
spot_img
spot_img