Mbay, Ekorantt.com – Basarnas Maumere menambah tujuh personel untuk membantu pencarian empat korban banjir bandang di Kecamatan Mauponggo, Kabupaten Nagekeo.
“Tim SAR Gabungan di Nagekeo mendapatkan penambahan dari Rescuer Kantor SAR Maumere sebanyak tujuh orang,” ujar Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Maumere, Fathur Rahman, dalam keterangannya, Rabu sore, 10 September 2025.
“Kita semua berharap bahwa seluruh korban dapat ditemukan oleh Tim SAR Gabungan,” lanjut dia.
Fathur menjelaskan operasi pencarian terhadap para korban pada hari kedua, Rabu, berfokus di aliran sungai Desa Sawu hingga ke muara sejauh 2,13 kilometer.
“Tim SAR Gabungan pada 10 September 2025 telah melaksanakan pencarian terhadap ke empat korban dengan hasil masih nihil, pencarian telah dilaksanakan pada pukul 07.00 Wita hingga pukul 17.30 Wita,” kata Fathur.
Pencarian akan dilanjutkan hari ketiga, Kamis, 11 September 2025 dengan penambahan personel.
Adapun empat korban yang belum ditemukan yakni Mariano Tom Busa Jago, 29 tahun, Achiles Agustinus Busa Jago, 13 bulan, Sebastiana So’o, 42 tahun, dan Desiderius Geraldi, 14 bulan.
Banjir bandang di Kabupaten Nagekeo telah mengakibatkan korban jiwa, orang hilang, orang luka-luka.
Sebagaimana rilis BPBD Nagekeo, banjir bandang juga menyebabkan kerusakan infrastruktur dan material yang besar. Kerusakan parah terjadi di sejumlah desa di Kecamatan Mauponggo, Keo Tengah, Nangaroro, dan Boawae.
